Liputan6.com, Jakarta - Calon presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Prabowo Subianto akan bertarung ide dan gagasan dalam debat capres kedua Pilpres 2019. Sementara, beda gaya para calon wakil presiden Ma'ruf Amin dan Sandiaga Uno dalam memberikan dukungan terhadap pasangannya masing-masing.
Pada debat bertemakan infrastruktur dan SDA yang hanya dilakoni capres saja, cawapres Ma'ruf Amin memilih hadir di lokasi debat.
"Kalau soal penguasaan, saya kira beliau sudah sangat menguasai, karena sudah menjalani 4 tahun lebih, baik itu menyangkut prasarana, infrastruktur lingkungan hidup, dan tema-tema yang akan dibahas malam ini, saya percaya beliau sangat (kuasai)," kata Ma'ruf di Rumah Situbondo, Jakarta Pusat, Minggu (17/2/2019).
Advertisement
Tidak ada alasan lain Ma'ruf hadir mendampingi Jokowi kecuali dalam rangka memberikan dukungan moril dan semangat. Kalau soal kemampuan berargumen nanti, tidak perlu ada yamg diragukan.
"Jadi beliau tahu hambatan-hambatannya di mana, tantangannya di mana, Apa yang ingin dicapai, jadi beliau sudah tahu diri, bukan sesuatu yang hanya berdasarkan analisa-analisa atau berdasarkan keinginan-keinginan. Itu sudah tahu dan keberhasilan-keberhasilan dia juga sudah tahu. Kemudian dia melakukan ini, ini, ini, itu sudah dilaksanakan," kata Ma'ruf.
Sementara, Sandiaga Uno tidak akan hadir saat debat berlangsung. Hal itu lantaran diminta langsung oleh Prabowo Subianto. Dia akan menyaksikan pasangannya itu debat lewat nobar di Cibinong, Bogor.
"Pak Prabowo yang minta (Sandi tidak datang). Pak Sandi dinilai bisa jelaskan langsung ke masyarakat, dia ada di Bogor dan Jakarta sebelum debat dan setelah debat," kata Koordinator Juru Bicara Badan Pemennangan Nasional (BPN) Dahnil Anzar Simanjuntak di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/2/2019).