LSI Denny JA: Jokowi-Ma'ruf Unggul di Segmen Emak-Emak

Kata Peneliti LSI Denny JA, Ardian Sopa, keunggulan Jokowi-Maruf ini salah satunya karena tingginya kepuasaan mereka terhadap kinerja Jokowi dalam bidang ekonomi.

oleh Yopi Makdori diperbarui 12 Apr 2019, 22:32 WIB
Diterbitkan 12 Apr 2019, 22:32 WIB
LSI Denny JA
Peneliti LSI Denny JA, Ardian Sopa menyampaikan rilis terkait Pilpres 2019. (Liputan6.com/Yopi Makdori)

Liputan6.com, Jakarta - Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA mengatakan paslon 01, Jokowi-Ma'ruf unggul telak dari pasangan capres-cawapres Prabowo-Sandi di kalangan pemilih emak-emak atau kaum perempuan. Hal itu disampaikan Peneliti LSI Denny JA, Ardian Sopa dalam rilis hasil survei terbarunya.

"Saat ini dukungan paslon petahana di pemilih emak-emak dalam rentang 59,9 persen hingga 69,8 persen," kata Ardian Sopa di Kantor LSI Denny JA, Rawamangun, Jakarta Timur, Jum'at (12/4/2019).

Sementara itu, dukungan emak-emak terhadap pasangan capres 02, Prabowo-Sandi hanya dalam rentang 30,2 hingga 40,1 persen.

"Keunggulan Jokowi-Maruf di pemilih emak-emak ini salah satunya karena tingginya kepuasaan mereka terhadap kinerja Jokowi dalam bidang ekonomi," ujarnya Ardian.

Ia menerangkan bahwa pemilih emak-emak memang menjadi salah satu lumbung suara bagi paslon nomor urut 01. Bahkan, berdasarkan hasil survei LSI Denny JA, sejak Agustus 2018 hingga saat ini, Jokowi-Maruf selalu unggul di atas dua digit dari pasangan Prabowo-Sandi.

"Meskipun sejak awal, Prabowo-Sandi selalu mengkampanyekan program emak-emak. Namun terlihat bahwa kampanye tersebut tidak berefek signifikan terhadap elektabilitas," jelasnya.

 

Unggul di Semua Segmen

Debat Pilpres 2019
Capres-cawapres nomor urut 01 Joko Widodo atau Jokowi (kiri) dan Ma'ruf Amin saat memaparkan visi misi dalam debat Pilpres 2019, Jakarta, Kamis (17/1). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Diketahui dari hasil survei terbaru LSI tersebut, Jokowi-Maruf unggul di semua segmen pemilih utama yang terdiri dari segmen Muslim, minoritas, emak-emak, terpelajar, Wong Cilik, dan kaum muda atau dikenal dengan milienial.

"Di pemilih wong cilik, Jokowi-Maruf juga selalu unggul dari Prabowo-Sandi dengan keunggulan rata-rata di atas 20 persen. Menang telak di pemilih wong cilik, menjadi salah satu kekuatan utama dari pasangan Jokowi-Maruf," pungkasnya.

Di pemilih kaum muda, yang menurut definisi LSI mereka yang berusia di bawah 40 tahun, Jokowi-Maruf unggul telak dari pasangan Prabowo-Sandi.

"Saat ini, dukungan Jokowi-Maruf di pemilih milienial dalam rentang elektabilitas 54,9 persen hingga 64,8 persen," tutur Ardian.

Sementara itu, dukungan milienial untuk Parabowo-Sandi, menurut hasil survei tersebut hanya di kisaran angka 35,2 persen hingga 45,1 persen.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya