Partai Garuda Dukung Eks Mahasiswa yang Sempat Kritis ke DPR dan Pemerintah Maju Jadi Caleg di Pemilu 2024

Liputan6.com, Jakarta - Belum lama ini, mantan Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) Manik Marganamahendra mendeklarasikan keikutsertaannya di kontestasi Pileg DPRD DKI Jakarta menjadi caleg pada Pemilihan Umum atau Pemilu 2024 mendatang.

Wakil Ketua Umum Partai Garuda Teddy Gusnaidi menyayangkan ada pihak yang menghujat keikutsertaan mantan Ketua BEM UI maju sebagai caleg pada Pemilu 2024.

"Ketika eks Ketua BEM yang dulunya dianggap menghina DPR maju menjadi caleg, banyak yang menghujat dan menudingnya tidak konsisten. Tentu selain para eks ketua BEM, juga para mahasiswa yang dulunya dianggap menghina DPR akan mengalami hal yang sama ketika maju menjadi caleg," ujar Teddy melalui keterangan tertulis, Senin (19/6/2023).

Teddy pun mendukung majunya mantan pimpinan BEM atau organisasi mahasiswa mana pun menjadi caleg 2024 mendatang.

"Kami mendukung para mantan pimpinan organisasi mahasiswa maupun para mantan mahasiswa yang lain, yang sudah cukup umur untuk maju dalam Pileg, apa pun partainya. Jangan sampai kendor karena hujatan dan tudingan," beber dia.

Sebab, Teddy menilai, sekeras apa pun kritik mereka saat masih menjadi mahasiswa ke DPR bahkan ke pemerintah, maka itu bagian dari proses yang mereka jalani dalam berdemokrasi.

"Banyak tokoh di negara ini yang dulunya melawan pemerintah, melawan rezim, tapi kini menjadi bagian dari rezim, menjadi tokoh bangsa di negeri ini," ucap dia.

"Karena suka tidak suka, harus kita akui bahwa, negara ini lahir melalui para tokoh bangsa yang kala itu masih muda. Sukarno muda berjuang, Hatta Muda berjuang, dan banyak lagi tokoh kemerdekaan bangsa yang kemudian memimpin republik ini, dulunya adalah para pemuda yang kritis akan keadaan," jelas Teddy.

Sebelumnya, organisasi sayap partai Perindo, Pemuda Perindo menggelar diskusi publik dengan tema 'Publik Gak Percaya Partai Politik? Pemuda Harus Apa?' di Warunk WOW KWB, Jakarta Selatan, Sabtu malam 17 Juni 2023.

Dalam momentum itu, mantan Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) Manik Marganamahendra mendeklarasikan keikutsertaannya di kontestasi Pileg DPRD DKI Jakarta menjadi caleg pada Pemilihan Umum atau Pemilu 2024 mendatang.

"Penting bagi kita pemuda untuk muncul dalam kursi parlemen demi menciptakan ekosistem politik yang baik. Kita membutuhkan kesadaran kolektif," ujar Manik, Sabtu malam 17 Juni 2023.

Manik yang merupakan calon legislatif (caleg) daerah pemilihan 6 Jakarta Timur ini meyakini transformasi negara membutuhkan partisipasi kaum muda. Dia menilai, pemuda harus diberi kesempatan menentukan kebijakan negara.

"Tentunya selain melibatkan, kita perlu ada pengawalan para pemuda yang memutuskan masuk politik, hingga pada akhirnya aspirasi yang disampaikan dapat masuk ke meja bundar. Jika diamanahkan sebagai legislatif, nantinya saya butuh pengawalan dan kritikan agar check and balance selalu berjalan," jelas Manik.

Dibuka oleh Diska Resha Putra selaku Sekjen DPP Pemuda Perindo, forum diskusi tersebut turut menjadi momentum menuju Pileg dan Pilpres 2024.

Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber anak-anak muda lainnya, seperti Ketua Harian DPP Pemuda Perindo Michael Victor Sianipar, Politisi Muda Partai Demokrat Farhan Aziz, Ketua BEM KEMA UNPAD 2022 Viridan Aurellio, serta Tokoh Pemuda Gagasan Indonesia Rana Baswedan.

Diskusi tersebut dihadiri berbagai kalangan seperti pelajar dan mahasiswa, LSM, komunitas, organisasi sayap berbagai partai, dan organisasi mahasiswa eksternal.

"Sosok kritis dan berani seperti Manik adalah udara segar bagi politik Indonesia. Kita butuh regenerasi, energi baru yang fresh," ujar Michael Sianipar yang juga menyambut hadirnya Manik di Perindo.

"Harapan kami ke Manik, jangan mengurangi kekritisannya. Perindo terbuka terhadap kritik dan mau pemuda kritis mendapat ruang luas untuk mengekspresikan baik harapan dan keresahan mereka terhadap kondisi masyarakat," tambah Michael.

Kemudian, Ketua Umum DPP Pemuda Perindo Effendi Syahputra turut menekankan pentingnya peran pemuda. Effendi mengajak aktivis dan pemuda kritis lainnya untuk bergabung di politik.

"Saya pernah turut andil menjadi bagian reformasi tahun 1998, sama seperti Manik yang selalu memperjuangkan hak-hak masyarakat di jalanan. Reformasi tetap harus dilanjutkan. Dari itu saya berharap politik ini berjalan mulia ke depannya," jelas Effendi.

Penutupan kegiatan diskusi ditandai dengan deklarasi Manik Marganamahendra mengikuti kontestasi Pileg DPRD DKI Jakarta. Secara simbolis, Effendi menyematkan jaket partai berlambang burung garuda tersebut kepada Manik.