Satu Komando di Bawah Jokowi, Erick Thohir Disebut Berpotensi Dampingi Prabowo

Koalisi Prabowo yakni Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) merupakan partai propemerintahan. Hal ini tentunya membuat pencalonan Erick Thohir semakin menguat sebagai pemimpin andalan dan kepercayaan Presiden Jokowi.

oleh Liputan6.com diperbarui 22 Agu 2023, 19:03 WIB
Diterbitkan 22 Agu 2023, 16:58 WIB
Erick Thohir dan Prabowo Subianto
Menteri BUMN Erick Thohir menyambangi Menhan Prabowo Subianto di kantornya Kemhan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. (Foto: Tim Media Prabowo Subianto)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri BUMN Erick Thohir berpotensi besar menjadi Calon Wakil Presiden (Cawapres) mendampingi Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Pasalnya, baik Prabowo maupun Erick Thohir berada di bawah satu komando Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Direktur Parameter Politik Indonesia (PPI), Adi Prayitno mengatakan koalisi Prabowo yakni Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) merupakan partai propemerintahan. Hal tersebut tentunya membuat pencalonan Erick Thohir semakin menguat sebagai pemimpin andalan dan kepercayaan Presiden Jokowi.

"Kita tahu partai-partai yang tergabung dalam Prabowo Subianto selalu mengatakan satu tarikan napas dan berada di bawah komando Jokowi," kata Adi, Selasa (22/8/2023).

Ketua PSSI itu juga memiliki daya ungkit elektoral yang tinggi jika dipasangkan dengan Prabowo. Daya ungkit itu menjadi nilai tambah dan makin memperbesar peluangnya menjadi cawapres Prabowo.

"Bahkan Erick Thohir dipasang-pasangkan dengan Prabowo Subianto dalam simulasi survei, itu miliki daya ungkit, daya elektabilitas yang relatif signifikan," ucapnya.

Dalam sejumlah survei memang menunjukkan eks Presiden Inter Milan itu memiliki daya elektoral yang cukup besar. Itu terlihat dari survei Indikator Politik Indonesia (IPI) periode 15-21 Juli 2023, jika Erick Thohir berpasangan dengan Prabowo elektabilitasnya paling tinggi yakni 33,9 persen.

Temuan Lembaga Survei Indonesia (LSI) periode 1-8 Juli 2023 menunjukkan hal yang serupa. Duet Prabowo-Erick Thohir berhasil menang pada simulasi tiga pasangan dengan mendapat hasil tertinggi dengan raihan angka 39,7 persen.

Arah Dukungan Jokowi

Arah dukungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) semakin tertuju pada Menteri BUMN Erick Thohir untuk sosok calon wakil presiden (cawapres) di Pilpres 2024. Potensi keterusungan Erick Thohir semakin menguat lantaran terbukti menunjukkan kepemimpinan hebat.

“Pak Erick Thohir ini kalau kita lihat intensi terarahnya Pak Jokowi jugakan,” tutur Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago.

Dia mengatakan Erick Thohir punya peluang besar dapat diusung cawapres pada Pilpres mendatang. Kondisi demikian didapatkan tentu tidak terlepas dari kerja-kerja hebat yang konsisten ditunjukkan sampai sekarang.

Sinyal dukungan kuat Jokowi, ungkap dia, sangat menguat kepada Erick Thohir lantaran seiring dengan kebersamaan keduanya yang sering ditunjukkan di hadapan masyarakat. Ditambah lagi Jokowi tidak segan untuk menyebut Erick Thohir sebagai pembantu terbaiknya.

Belum lagi, tambah dia, adanya sejumlah penugasan khusus Jokowi yang diberikan hanya kepada Erick Thohir. Seperti sukses menghadirkan transformasi di BUMN lalu berhasil menjadi ketua penanganan Pandemi Covid 19, hingga penyelamatan sepak bola Indonesia dari sanksi FIFA.

“(Erick Thohir) Sering dikasih panggung, mereka sering juga berjalan barengkan,” terang Pangi.

Infografis Keakraban Prabowo Subianto dan Erick Thohir Jelang Pilpres 2024. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Keakraban Prabowo Subianto dan Erick Thohir Jelang Pilpres 2024. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya