Taksi Express Bantah Armadanya Dikuasai Perampok

oleh Liputan6 diperbarui 05 Des 2014, 12:00 WIB
Diterbitkan 05 Des 2014 12:00 WIB
Taksi Express Bantah Armadanya Dikuasai Perampok
Jajaran direksi Express Group mengadakan konferensi pers di Resto Sari Kuring SCBD, Jakarta, Kamis (4/12/2014). (Liputan6.com/Johan Tallo)
Foto 1 dari 5
Taksi Express Bantah Armadanya Dikuasai Perampok
Jajaran direksi Express Group mengadakan konferensi pers di Resto Sari Kuring SCBD, Jakarta, Kamis (4/12/2014). (Liputan6.com/Johan Tallo)
Foto 2 dari 5
Taksi Express Bantah Armadanya Dikuasai Perampok
Pihak Taksi Express membantah armada taksinya dikuasai perampok seperti kabar yang beredar di masyarakat, Jakarta, Kamis (4/12/2014). (Liputan6.com/Johan Tallo)
Foto 3 dari 5
Taksi Express Bantah Armadanya Dikuasai Perampok
Menurut Pihak Taksi Express telah terjadi pembunuhan karakter terhadap perusahaan taksi milik mereka. Taksi Express merasa menjadi korban dari aksi kejahatan yang telah terjadi di daerah Kuningan dan SCBD ini, Jakarta, Kamis (4/12/2014). (Liputan6.com/Joh
Foto 4 dari 5
Taksi Express Bantah Armadanya Dikuasai Perampok
Pihak Taksi Express menjelaskan saat kejadian Taxi Express nomor DP 8015 dan DP 8012 memang sedang menarik di jalan. Namun, kedua taxi tidak berada di tempat kejadian perampokan yaitu di Kuningan dan SCBD, Jakarta, Kamis (4/12/2014). (Liputan6.com/JohanT)
Foto 5 dari 5
Taksi Express Bantah Armadanya Dikuasai Perampok
Sebuah taksi Express sedang diperiksa terkait adanya laporan yang menyebutkan perampokan yang menggunakan taksi berwarna putih, Jakarta, Kamis (4/12/2014). (Liputan6.com/Johan Tallo)