Pemudik Bermotor 'Bandel' Sertakan Bayi dan Anak Kecil

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 13 Jul 2022, 20:05 WIB

Diterbitkan 15 Jul 2015, 09:00 WIB

20150715-Pemudik Bermotor 'Bandel' Sertakan Bayi dan Anak Kecil-Banten 1

Pemudik bermotor membawa serta anak saat mengantre memasuki kapal feri di Pelabuhan Merak, Banten, Rabu dinihari (15/7/2015). KPAI meminta pemudik yang menggunakan sepeda motor tidak membawa anak karena sangat membahayakan. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Foto 1 dari 5

Pemudik bermotor membawa serta anak saat mengantre memasuki kapal feri di Pelabuhan Merak, Banten, Rabu dinihari (15/7/2015). KPAI meminta pemudik yang menggunakan sepeda motor tidak membawa anak karena sangat membahayakan. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Foto 2 dari 5

20150715-Pemudik Bermotor 'Bandel' Sertakan Bayi dan Anak Kecil-Banten 2

Pemudik bersepeda motor yang membawa anak kecil terlihat mengantre panjang di Pelabuhan Merak, Banten, Rabu dinihari (15/7/2015). KPAI meminta pemudik yang menggunakan sepeda motor tidak membawa anak karena sangat membahayakan. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Foto 3 dari 5

20150715-Pemudik Bermotor 'Bandel' Sertakan Bayi dan Anak Kecil-Banten 3

Seorang anak kecil ikut mudik dengan menggunakan motor di Pelabuhan Merak, Banten, Rabu dinihari (15/7/2015). KPAI meminta pemudik yang menggunakan sepeda motor tidak membawa anak karena sangat membahayakan. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Foto 4 dari 5

Berita Terkait

20150715-Pemudik Bermotor 'Bandel' Sertakan Bayi dan Anak Kecil-Banten 4

Seorang pemudik motor mengajak anaknya saat mengantre di Pelabuhan Merak, Banten, Rabu dinihari (15/7/2015). KPAI meminta pemudik yang menggunakan sepeda motor tidak membawa anak karena sangat membahayakan. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Foto 5 dari 5

20150715-Pemudik Bermotor 'Bandel' Sertakan Bayi dan Anak Kecil-Banten 5

Seorang balita tertidur saat ikut mudik dengan menggunakan motor di Pelabuhan Merak, Banten, Rabu dinihari (15/7/2015). KPAI meminta pemudik yang menggunakan sepeda motor tidak membawa anak karena sangat membahayakan. (Liputan6.com/Johan Tallo)