Yuan China Bikin Geger Dunia Keuangan

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 25 Agu 2017, 11:14 WIB

Diterbitkan 13 Agu 2015, 09:00 WIB

20150813-Yuan China Bikin Geger Dunia Keuangan

Petugas menghitung lembaran 100 yuan di cabang China Construction Bank di Hai'an, provinsi Jiangsu, 10 Agustus 2015. Langkah Bank Sentral China menurunkan nilai tukar yuan terhadap dolar AS langsung membuat pelaku pasar ketakutan. (REUTERS/China Daily)

Foto 1 dari 7

Petugas menghitung lembaran 100 yuan di cabang China Construction Bank di Hai'an, provinsi Jiangsu, 10 Agustus 2015. Langkah Bank Sentral China menurunkan nilai tukar yuan terhadap dolar AS langsung membuat pelaku pasar ketakutan. (REUTERS/China Daily)

Foto 2 dari 7

Seorang wanita melewati simbol yuan Cina dan dolar AS di Hong Kong. Foto diambil pada 28 November 2012. Langkah Bank Sentral China pada 11 Agustus 2015 menurunkan nilai tukar yuan terhadap dolar AS langsung membuat pelaku pasar ketakutan. (AFP PHOTO)

Foto 3 dari 7

Teller menghitung uang pecahan 100 Dollar di atas uang yuan China di sebuah bank di Huaibei, China, 11 Agustus 2015. Langkah Bank Sentral China menurunkan nilai tukar yuan terhadap dolar AS langsung membuat pelaku pasar ketakutan. (REUTERS/Stringer)

Foto 4 dari 7

Berita Terkait

Petugas teller menghitung lembaran 100 yuan di sebuah bank di Lianyungang , China, 11 Agustus 2015. Langkah Bank Sentral China menurunkan nilai tukar yuan terhadap dolar AS langsung membuat pelaku pasar ketakutan. (CHINA OUT AFP PHOTO)

Foto 5 dari 7

Seorang investor memainkan ponselnya di depan papan indeks bursa saham di Hangzhou, China, 11 Agustus 2015. Langkah Bank Sentral China menurunkan nilai tukar yuan terhadap dolar AS langsung membuat pelaku pasar ketakutan. (REUTERS/Stringer)

Foto 6 dari 7

Uang lembaran 100 yuan terlihat dalam gambar ilustrasi di Beijing. Foto diambil pada 11 Juli 2013. Langkah Bank Sentral China pada 11 Agustus 2015 menurunkan nilai tukar yuan terhadap dolar AS langsung membuat pelaku pasar ketakutan. (CHINA OUT AFP PHOTO)

Foto 7 dari 7

Seorang investor mengamati papan indeks bursa saham di Haikou, provinsi Hainan, China, 11 Agustus 2015. Langkah Bank Sentral China menurunkan nilai tukar yuan terhadap dolar AS langsung membuat pelaku pasar ketakutan. (REUTERS/Stringer CHINA OUT)