Ini Wajah Pria yang Diduga Otak Aksi Teror di Paris

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 17 Mar 2016, 05:27 WIB
Diterbitkan 17 Nov 2015, 09:13 WIB
20151116-Ini Wajah Pria yang Diduga Otak Aksi Teror di Paris
Foto tak bertanggal menunjukkan wajah Abdelhamid Abaaoud yang dimuat majalah online Dabiq. Pria yang merupakan warga negara Belgia ini dicurigai sebagai otak di balik aksi teror di Paris. (REUTERS/Social Media Website)
Foto 1 dari 6
20151116-Ini Wajah Pria yang Diduga Otak Aksi Teror di Paris
Foto tak bertanggal menunjukkan wajah Abdelhamid Abaaoud yang dimuat majalah online Dabiq. Pria yang merupakan warga negara Belgia ini dicurigai sebagai otak di balik aksi teror di Paris. (REUTERS/Social Media Website)
Foto 2 dari 6
20151116-Ini Wajah Pria yang Diduga Otak Aksi Teror di Paris
Foto tak bertanggal menunjukkan wajah Abdelhamid Abaaoud yang dimuat majalah online Dabiq. Pria yang merupakan warga negara Belgia ini dicurigai sebagai otak di balik aksi teror di Paris. (REUTERS/Social Media Website)
Foto 3 dari 6
20151116-Ini Wajah Pria yang Diduga Otak Aksi Teror di Paris
Foto tak bertanggal menunjukkan wajah Abdelhamid Abaaoud yang dimuat majalah online Dabiq. Pria yang merupakan warga negara Belgia ini dicurigai sebagai otak di balik aksi teror di Paris. (REUTERS/Social Media Website)
Foto 4 dari 6
20151116-Ini Wajah Pria yang Diduga Otak Aksi Teror di Paris
Foto tak bertanggal menunjukkan wajah Abdelhamid Abaaoud yang dimuat majalah online Dabiq. Pria yang merupakan warga negara Belgia ini dicurigai sebagai otak di balik aksi teror di Paris. (REUTERS/Social Media Website)
Foto 5 dari 6
20151116-Ini Wajah Pria yang Diduga Otak Aksi Teror di Paris
Polisi khusus Belgia dalam sebuah razia, untuk mencari fundamentalis Muslim yang terkait dengan serangan mematikan di Paris, di pinggiran kota Brussels, Molenbeek, Senin (16/11). (REUTERS/Yves Herman)
Foto 6 dari 6
20151116-Ini Wajah Pria yang Diduga Otak Aksi Teror di Paris
Mohamed Abdeslam , saudara dari Ibrahim Abdeslam , penyerang yang meninggal di Paris, memberi keterangan terkait penyelidikan serangan mematikan di Paris, di pinggiran kota Brussels, Molenbeek, Senin (16/11). (REUTERS/ Benoit De Freine)