HEADLINE HARI INI

PDIP Boikot Retret Kepala Daerah Usai Hasto Ditahan KPK, Apa Dampaknya?

Sejumlah Tokoh Hadiri Hari Guru Nasional di SUGBK

oleh Nasuri, diperbarui 26 Jan 2016, 06:56 WIB
Diterbitkan 13 Des 2015, 15:39 WIB
20151213- Hari Guru Nasional dan HUT PGRI-Jakarta-Johan Tallo

20151213- Hari Guru Nasional dan HUT PGRI-Jakarta-Johan Tallo

MenkoPMK Puan Maharani memberikan sambutan di Hari Guru Nasional dan Puncak Acara Hut PGRI ke 70 di SUGBK, Jakarta, Minggu (13/12/2015). Puan menegaskan pemerintah tidak memiliki rencana menghapus tunjangan profesi para guru.. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Foto 1 dari 4
20151213- Hari Guru Nasional dan HUT PGRI-Jakarta-Johan Tallo

20151213- Hari Guru Nasional dan HUT PGRI-Jakarta-Johan Tallo

MenkoPMK Puan Maharani memberikan sambutan di Hari Guru Nasional dan Puncak Acara Hut PGRI ke 70 di SUGBK, Jakarta, Minggu (13/12/2015). Puan menegaskan pemerintah tidak memiliki rencana menghapus tunjangan profesi para guru.. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Foto 2 dari 4
20151213- Hari Guru Nasional dan HUT PGRI-Jakarta-Johan Tallo

20151213- Hari Guru Nasional dan HUT PGRI-Jakarta-Johan Tallo

Ketua DPD, Irman Gusman memberikan sambutan saat menghadiri Hari Guru Nasional dan Puncak Acara Hut PGRI ke 70 di SUGBK, Jakarta, Minggu (13/12/2015). Pemerintah berjanji akan meningkatkan kesejahteraan guru. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Foto 3 dari 4
20151213- Hari Guru Nasional dan HUT PGRI-Jakarta-Johan Tallo

20151213- Hari Guru Nasional dan HUT PGRI-Jakarta-Johan Tallo

Irman Gusman dan Puan Maharani saat menghadiri Hari Guru Nasional dan Puncak Acara Hut PGRI ke 70 di SUGBK, Jakarta, Minggu (13/12/2015). Pemerintah berjanji akan meningkatkan kesejahteraan guru. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Foto 4 dari 4
Berita Terkait
20151213- Hari Guru Nasional dan HUT PGRI-Jakarta-Johan Tallo

20151213- Hari Guru Nasional dan HUT PGRI-Jakarta-Johan Tallo

MenkoPMK Puan Maharani (tengah) saat menghadiri Hari Guru Nasional dan Puncak Acara Hut PGRI ke 70 di SUGBK, Jakarta, Minggu (13/12/2015). PGRI berharap pemerintah lebih peduli kepada kesejahteraan guru. (Liputan6.com/Johan Tallo)