Jusuf Kalla Resmikan Program Izin Investasi 3 Jam

oleh Johan Fatzry, diperbarui 11 Jan 2016, 12:15 WIB
Diterbitkan 11 Jan 2016 12:15 WIB
20160111-Jusuf-Kalla-Resmikan-Program-Izin-Investasi-3-Jam-IA
Wakil Presiden Jusuf Kalla (tengah) didampingi Menko Perekonomian Darmin Nasution dan Kepala BKPM Franky Sibarani menekan tombol saat meresmikan peluncuran layanan izin investasi 3 jam di BKPM, Jakarta, Senin (11/1). (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Foto 1 dari 5
20160111-Jusuf-Kalla-Resmikan-Program-Izin-Investasi-3-Jam-IA
Wakil Presiden Jusuf Kalla (tengah) didampingi Menko Perekonomian Darmin Nasution dan Kepala BKPM Franky Sibarani menekan tombol saat meresmikan peluncuran layanan izin investasi 3 jam di BKPM, Jakarta, Senin (11/1). (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Foto 2 dari 5
20160111-Jusuf-Kalla-Resmikan-Program-Izin-Investasi-3-Jam-IA
Wapres Jusuf Kalla (tengah) saat menghadiri peluncuran layanan izin investasi 3 jam di Jakarta, Senin (11/1). Layanan ini merupakan terobosan pemerintah untuk memudahkan investor yang akan menanamkan modal di Indonesia. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Foto 3 dari 5
20160111-Jusuf-Kalla-Resmikan-Program-Izin-Investasi-3-Jam-IA
Jusuf Kalla saat menghadiri peluncuran layanan izin investasi 3 jam, Jakarta, Senin (11/1). Layanan ini merupakan terobosan pemerintah dimana investor akan menerima delapan produk perizinan plus satu surat booking tanah. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Foto 4 dari 5
20160111-Jusuf-Kalla-Resmikan-Program-Izin-Investasi-3-Jam-IA
Wapres Jusuf Kalla (tengah) saat menghadiri peluncuran layanan izin investasi 3 jam di Jakarta, Senin (11/1). Layanan ini merupakan terobosan pemerintah untuk memudahkan investor yang akan menanamkan modal di Indonesia. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Foto 5 dari 5
20160111-Jusuf-Kalla-Resmikan-Program-Izin-Investasi-3-Jam-IA
Wapres Jusuf Kalla memberikan kata sambutan saat peluncuran layanan izin investasi 3 jam, Jakarta, Senin (11/1). Layanan ini merupakan terobosan pemerintah untuk memudahkan investor yang akan menanamkan modal di Indonesia. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)