Pemprov DKI Layangkan SP1 untuk Warga Pasar Ikan Penjaringan

oleh Johan Fatzry, diperbarui 30 Mar 2016, 17:15 WIB
Diterbitkan 30 Mar 2016 17:15 WIB
20160330-Pasar-Ikan-Penjaringan-Jakarta-YR
Pemprov DKI Jakarta Utara berikan surat peringatan pertama (SP1) untuk warga yang tinggal di Zona 1-3 Pasar Ikan, RW04, Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (30/3/2016). (Liputan6.com/Yoppy Renato)
Foto 1 dari 6
20160330-Pasar-Ikan-Penjaringan-Jakarta-YR
Pemprov DKI Jakarta Utara berikan surat peringatan pertama (SP1) untuk warga yang tinggal di Zona 1-3 Pasar Ikan, RW04, Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (30/3/2016). (Liputan6.com/Yoppy Renato)
Foto 2 dari 6
20160330-Pasar-Ikan-Penjaringan-Jakarta-YR
Sebanyak 569 Kepala Keluarga (KK) yang menempati 310 rumah dan 347 kios yang akan dibongkar pihak Pemprov DKI Jakarta, Rabu (30/3/2016). Pembongkaran dilakukan dalam rangka penataan kembali Kawasan Wisata Museum Bahari. (Liputan6.com/Yoppy Renato)
Foto 3 dari 6
20160330-Pasar-Ikan-Penjaringan-Jakarta-YR
Sebagian warga pasar ikan mulai mengangkuti barang-barangnya untuk dipindahkan, Jakarta, Rabu (30/3/2016). Pemprov DKI akan membongkar ratusan rumah warga yang berada di Zona 1-3 Pasar Ikan, Penjaringan. (Liputan6.com/Yoppy Renato)
Foto 4 dari 6
20160330-Pasar-Ikan-Penjaringan-Jakarta-YR
Rumah warga yang akan dibongkar diberikan tanda silang, Jakarta, Rabu (30/3/2016). Sebanyak 310 rumah dan 347 kios di pasar ikan penjaringan akan dibongkar pihak Pemprov DKI. (Liputan6.com/Yoppy Renato)
Foto 5 dari 6
20160330-Pasar-Ikan-Penjaringan-Jakarta-YR
Warga menunjukan surat peringatan (SP1) yang diberikan Wali Kota Jakarta Utara, Rabu (30/3/2016). Sebanyak 310 rumah dan 347 kios di pasar ikan penjaringan akan dibongkar pihak Pemprov DKI. (Liputan6.com/Yoppy Renato)
Foto 6 dari 6
20160330-Pasar-Ikan-Penjaringan-Jakarta-YR
Aktivitas warga pasar ikan usai mendapatkan surat peringatan pertana (SP1) terkait pembongkaran oleh Pemprov DKI Jakarta, Rabu (30/3/2016). Pembongkaran dilakukan dalam rangka penataan kembali Kawasan Wisata Museum Bahari. (Liputan6.com/Yoppy Renato)