Aksi Lanjutan Sembilan Wanita Tolak Pembangunan Pabrik Semen

oleh Johan Fatzry, diperbarui 14 Apr 2016, 15:18 WIB

Diterbitkan 13 Apr 2016, 16:06 WIB

Suasana sembilan orang petani perempuan yang disemen kakinya saat mengelar aksi lanjutan di depan Istana Negara, Jakarta (13/4). Aksi tersebut sebagai penolakan terhadap tambang dan pabrik semen di Pegunungan Kendeng, Jateng. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Foto 1 dari 5

Suasana sembilan orang petani perempuan yang disemen kakinya saat mengelar aksi lanjutan di depan Istana Negara, Jakarta (13/4). Aksi tersebut sebagai penolakan terhadap tambang dan pabrik semen di Pegunungan Kendeng, Jateng. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Foto 2 dari 5

Petani perempuan yang disemen kakinya berada di dalam mobil saat mengelar aksi di depan Istana Negara, Jakarta, Selasa (13/4). Menurut mereka, pembangunan pabrik semen tersebut dapat mengancam kehidupan petani dan masyarakat. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Foto 3 dari 5

Petani perempuan yang disemen kakinya diangkat saat aksi mengecor kakinya di depan Istana Negara, Jakarta, Selasa (13/4). Aksi tersebut sebagai penolakan terhadap tambang dan pabrik semen di Pegunungan Kendeng, Jateng. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Foto 4 dari 5

Berita Terkait

Aksi petani mengecor kakinya di depan Istana Negara, Jakarta, Selasa (13/4). Menurut mereka, pembangunan pabrik semen tersebut dapat mengancam kehidupan petani dan masyarakat. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Foto 5 dari 5

Aksi petani mengecor kakinya di depan Istana Negara, Jakarta, Selasa (13/4). Menurut mereka, pembangunan pabrik semen tersebut dapat mengancam kehidupan petani dan masyarakat. (Liputan6.com/Faizal Fanani)