Bertambah 855 Unit, Pengadaan ATM 2016 Masih Tidak Signifikan

oleh Satria Yudha Baskara, diperbarui 17 Mei 2016, 16:30 WIB
Diterbitkan 17 Mei 2016 16:30 WIB
20160517-Bertambah 855 unit, Pengadaan ATM 2016 Masih Tidak Signifikan
Petugas melakukan pengecekan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) di Jakarta, Selasa (17/5). Catatan Bank Indonesia (BI) menunjukkan, pengadaan ATM tidak banyak bertambah signifikan yang hanya mencapai 0,87 %. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 1 dari 4
20160517-Bertambah 855 unit, Pengadaan ATM 2016 Masih Tidak Signifikan
Petugas melakukan pengecekan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) di Jakarta, Selasa (17/5). Catatan Bank Indonesia (BI) menunjukkan, pengadaan ATM tidak banyak bertambah signifikan yang hanya mencapai 0,87 %. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 2 dari 4
20160517-Bertambah 855 unit, Pengadaan ATM 2016 Masih Tidak Signifikan
Petugas mengecek mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) di Jakarta, (17/5). Seperti tiga bulan pertama tahun 2016, penambahan mesin ATM hanya sebanyak 855 unit menjadi total 98.700 atau meningkat 0,87 %.dari akhir tahun 2015. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 3 dari 4
20160517-Bertambah 855 unit, Pengadaan ATM 2016 Masih Tidak Signifikan
Petugas mengecek mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) di Jakarta, (17/5). Penambahan ATM tersebut bahkan tidak mencapai 1%, atau tepatnya hanya 0,87% dari total mesin yang ada pada akhir tahun 2015 lalu sebanyak 97.845 unit. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 4 dari 4
20160517-Bertambah 855 unit, Pengadaan ATM 2016 Masih Tidak Signifikan
Petugas melakukan pengecekan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) di Jakarta, Selasa (17/5). Catatan Bank Indonesia (BI) menunjukkan, pengadaan ATM tidak banyak bertambah signifikan yang hanya mencapai 0,87 %. (Liputan6.com/Angga Yuniar)