Detik-detik Kepanikan Warga Saat Dua Gempa Kuat Guncang Ekuador

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 19 Mei 2016, 10:30 WIB

Diterbitkan 19 Mei 2016 10:30 WIB

20160518-Detik-detik Kepanikan Warga Saat Dua Gempa Kuat Guncang Ekuador-Ekuador

Orang-orang berhamburan ke jalan setelah gempa 6,8 SR mengguncang Pantai Utara Ekuador, Rabu (18/5). Dua gempa menghantam Ekuador, pada pagi hari berkekuatan 6,7 dan gempa susulan menjelang tengah hari dengan kekuatan 6,8 SR. (REUTERS/Patricio Ramos)

Foto 1 dari 6

Orang-orang berhamburan ke jalan setelah gempa 6,8 SR mengguncang Pantai Utara Ekuador, Rabu (18/5). Dua gempa menghantam Ekuador, pada pagi hari berkekuatan 6,7 dan gempa susulan menjelang tengah hari dengan kekuatan 6,8 SR. (REUTERS/Patricio Ramos)

Foto 2 dari 6

Kepanikan sejumlah warga saat gempa 6,8 SR mengguncang Pantai Utara Ekuador, Rabu (18/5). Gempa susulan berkekuatan 6,8 SR itu menewaskan satu orang dan melukai 85 orang, kata Presiden Ekuador Rafael Correa. (REUTERS/Patricio Ramos)

Foto 3 dari 6

Sebuah rumah mengalami kerusakan setelah gempa susulan 6,8 SR mengguncang Pantai Utara Ekuador, Rabu (18/5). Sebelumnya, gempa 6,7 SR mengguncang pesisir Pasifik di Ekuador yang mengakibatkan kerusakan ringan di kawasan tersebut. (REUTERS/Patricio Ramos)

Foto 4 dari 6

Berita Terkait

Warga berhamburan ke jalan setelah gempa 6,8 SR mengguncang Pantai Utara Ekuador, Rabu (18/5). Dua gempa menghantam Ekuador, pada pagi hari berkekuatan 6,7 dan gempa susulan menjelang tengah hari dengan kekuatan 6,8 SR. (REUTERS/Kevin Granja)

Foto 5 dari 6

Pekerja kantoran berlari keluar gedung seusai gempa susulan berkekuatan 6,8 SR mengguncang Pantai Utara Ekuador, Rabu (18/5). Gempa susulan tersebut menewaskan satu orang dan melukai 85 orang, kata Presiden Ekuador Rafael Correa. (REUTERS/Kevin Granja)

Foto 6 dari 6

Sejumlah pekerja melihat keluar jendela di sebuah gedung kantor setelah gempa bumi mengguncang Ibu Kota Ekuador, Quito, Rabu (18/5). Dua gempa kuat melanda pesisir Ekuador yang menyebabkan beberapa orang luka dan kerusakan ringan. (REUTERS/Kevin Granja)