Melihat Pertarungan Sengit Matador dan Banteng di Arena Campo Pequeno

oleh Johan Fatzry, diperbarui 03 Jun 2016, 14:16 WIB
Diterbitkan 03 Jun 2016, 15:00 WIB
20160603-Adu-Banteng-Portugal-Reuters
Tim Coruche Forcados saat bertarung melawan banteng di arena Campo Pequeno, Lisbon, Portugal (2/6/2016). Pertarungan ini merupakan pertunjuk
Foto 1 dari 5
20160603-Adu-Banteng-Portugal-Reuters
Tim Coruche Forcados saat bertarung melawan banteng di arena Campo Pequeno, Lisbon, Portugal (2/6/2016). Pertarungan ini merupakan pertunjukan tradisional yang telah lama ada di Portugal. (REUTERS/Rafael Marchante)
Foto 2 dari 5
20160603-Adu-Banteng-Portugal-Reuters
Anggota Coruche Forcados terlihat di seruduk banteng di Campo Pequeno, Lisbon, Portugal (2/6/2016). Forcados adalah olahraga tradisional, dimana peserta berusaha menaklukan banteng menggunakan tangan kosong. (REUTERS/Rafael Marchante)
Foto 3 dari 5
20160603-Adu-Banteng-Portugal-Reuters
Tim Coruche Forcados berusaha menaklukkan seekor banteng yang mengamuk di arena Campo Pequeno, Lisbon, Portugal, (2/6/2016). Forcados masih menggunakan cara tradisional Portugal menangkap banteng tanpa bantuan alat. (REUTERS/Rafael Marchante)
Foto 4 dari 5
20160603-Adu-Banteng-Portugal-Reuters
Anggota Coruche Forcados terlihat memegang kepala banteng di Campo Pequeno, Lisbon, Portugal, (2/6/2016). Peserta hanya menggunakan tangan kosong untuk menaklukan banteng. (REUTERS/Rafael Marchante)
Foto 5 dari 5
20160603-Adu-Banteng-Portugal-Reuters
Para anggota Coruche Forcados berusaha menaklukkan seekor banteng yang mengamuk di arena Campo Pequeno, Lisbon, Portugal, (2/6/2016). Pertarungan ini merupakan pertunjukan tradisional yang telah lama ada di Portugal. (REUTERS/Rafael Marchante)