Alat Berat Pemprov DKI Ratakan Rumah Warga Bukit Duri

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 28 Sep 2016, 10:12 WIB

Diterbitkan 28 Sep 2016 10:12 WIB

20160928-Penggusuran Kawasan Bukit Duri-Jakarta

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta resmi melakukan pembongkaran terhadap pemukiman warga di Bukit Duri, Jakarta Selatan.

Foto 1 dari 7

Petugas Satpol PP mengamati alat berat yang tengah meratakan pemukiman warga di kawasan Bukit Duri, Jakarta, Rabu (28/9). Penertiban itu merupakan bagian dari program pemerintah pusat untuk menormalisasi Sungai Ciliwung. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Foto 2 dari 7

Kepulan debu terlihat ketika alat berat meratakan pemukiman warga di kawasan Bukit Duri, Jakarta, Rabu (28/9). Pemprov DKI Jakarta menyediakan 400 unit Rusun Rawa Bebek untuk warga yang terkena penertiban. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Foto 3 dari 7

Seorang warga menggunakan gerobak untuk mengemasi perabotan miliknya saat penertiban kawasan Bukit Duri, Jakarta, Rabu (28/9). Sedikitnya 400 petugas gabungan bersiaga di wilayah Bukit Duri yang terdampak penggusuran. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Foto 4 dari 7

Berita Terkait

Sebuah alat berat tengah meratakan pemukiman warga di kawasan Bukit Duri, Jakarta, Rabu (28/9). Tidak ada perlawanan warga saat alat berat masuk untuk membongkar pemukiman yang berada di bantaran Sungai Ciliwung tersebut. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Foto 5 dari 7

Sisa puing pemukiman warga yang tengah diratakan menggunakan alat berat di kawasan Bukit Duri, Jakarta, Rabu (28/9). Penertiban itu merupakan bagian dari program pemerintah pusat untuk menormalisasi Sungai Ciliwung. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Foto 6 dari 7

Warga dibantu petugas Satpol PP mengemasi barang milik mereka di kawasan Bukit Duri, Jakarta, Rabu (28/9). Pemprov DKI Jakarta menyediakan 400 unit Rusun Rawa Bebek untuk warga yang terkena penertiban. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Foto 7 dari 7

Satpol PP memberi arahan ke petugas yang mengoperasikan alat berat untuk meratakan pemukiman kawasan Bukit Duri, Jakarta, Rabu (28/9). Sedikitnya 400 petugas gabungan bersiaga di wilayah Bukit Duri yang terdampak penggusuran. (Liputan6.com/Yoppy Renato)