Demam Om Telolet Om, Menhub Beri Keterangan

oleh Fatkhur Rozaq Rosyidi, diperbarui 22 Des 2016, 17:00 WIB
Diterbitkan 22 Des 2016 17:00 WIB
20161222-Larang-Tolalet-JT1
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memberikan keterangan pers usai acara Deklarasi Anti Pungli di Kementerian Perhubungan, Jakarta, Kamis
Foto 1 dari 5
20161222-Larang-Tolalet-JT1
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memberikan keterangan pers usai acara Deklarasi Anti Pungli di Kementerian Perhubungan, Jakarta, Kamis (22/12). Dalam keterangannya Menhub sempat menyinggung masalah klakson telolet. (Liputan6.com/JohanTallo)
Foto 2 dari 5
20161222-Larang-Tolalet-JT1
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat menghadiri acara Deklarasi Anti Pungli serta membuka FGD anti Pungli, di Kementerian Perhubungan, Jakarta, Kamis (22/12). (Liputan6.com/JohanTallo)
Foto 3 dari 5
20161222-Larang-Tolalet-JT1
Menhub Budi Karya Sumadi saat menghadiri acara Deklarasi Anti Pungli di Kementerian Perhubungan, Jakarta, Kamis (22/12). Budi Karya tidak melarang klakson telolet itu namun melarang untuk anak - anak yang menyetop truk dan bus. (Liputan6.com/JohanTallo)
Foto 4 dari 5
20161222-Larang-Tolalet-JT1
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memberikan keterangan pers di Kementerian Perhubungan, Jakarta, Kamis (22/12). Aktivitas om telolet om menurutnya suatu hal kreativitas masyarakat yang luar biasa. (Liputan6.com/JohanTallo)
Foto 5 dari 5
20161222-Larang-Tolalet-JT1
Budi Karya Sumadi saat memberikan keterangan pers di Kementerian Perhubungan, Jakarta, Kamis (22/12). Dalam keterangannya, Menhub Budi Karya akan mengadakan kompetisi klakson telolet. (Liputan6.com/JohanTallo)