ICMI Sarankan Pemerintah Meregulasi Tenaga Kerja Asing

oleh Fatkhur Rozaq Rosyidi, diperbarui 03 Jan 2017, 16:33 WIB
Diterbitkan 03 Jan 2017 16:33 WIB
20170103-ICMI-JT1
Ketua Umum ICMI, Prof. Dr. Jimly Asshiddiqie saat memberikan pernyataan sikap dan Refleksi ICMI terhapadap isu-isu yang terjadi di Indonesia
Foto 1 dari 4
20170103-ICMI-JT1
Ketua Umum ICMI, Prof. Dr. Jimly Asshiddigie saat memberikan pernyataan sikap dan Refleksi ICMI terhapadap isu-isu yang terjadi di Indonesia selama tahun 2016 di Kantor Pusat Program ICMI, Jakarta, Selasa (3/1). (Liputan6.com/Johan Tallo)
Foto 2 dari 4
20170103-ICMI-JT1
Prof. Dr Jimly Asshiddigie saat memberikan pernyataan di Kantor Pusat Program ICMI, Jakarta, Selasa (3/1). ICMI mmberikan saran kepada pemerintah terkait regulasi yang berhubungan dengan tenaga kerja asing (TKA). (Liputan6.com/Johan Tallo)
Foto 3 dari 4
20170103-ICMI-JT1
Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Jimly Asshidiqque bersama jajaran pengurus ICMI di Kantor Pusat Program ICMI, Jakarta, Selasa (3/1). Salah satunya adalah kebijakan bebas visa. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Foto 4 dari 4
20170103-ICMI-JT1
Prof. Dr. Jimly Asshiddigie saat memberikan pernyataan di Kantor Pusat Program ICMI, Jakarta, Selasa (3/1). ICMI menyatakan banyaknya TKA ilegal China yang masuk ke Indonesia menimbulkan ketakutan dan keresahan di masyarakat. (Liputan6.com/Johan Tallo)