Peneliti Temukan Spesies Baru Manusia Purba

oleh Nasuri, diperbarui 12 Mei 2017, 17:30 WIB
Diterbitkan 12 Mei 2017 17:30 WIB
20170512- Manusia Purba- Homo Naledi Hominin-AFP
Fosil spesies Homo Naledi Hominin yang ditemukan tim peneliti dari Universitas Johannesburg, Afsel, Selasa (9/5).
Foto 1 dari 6
20170512- Manusia Purba- Homo Naledi Hominin-AFP
Fosil spesies Homo Naledi Hominin yang ditemukan tim peneliti dari Universitas Johannesburg, Afsel, Selasa (9/5). Fosil tersebut ditemukan di dalam sebuah gua di luar Johannesburg, tersembunyi dalam satu rongga yang curam dan sempit. (AFP/GULSHAN KHAN)
Foto 2 dari 6
20170512- Manusia Purba- Homo Naledi Hominin-AFP
Ahli paleoantropologi, Profesor Lee Rogers Berger memegang replika tengkorak Homo Naledi Hominin, Afsel, Selasa (9/5). Dideskripsikan sebagai “spesies baru” yang berkerabat dekat dengan manusia. (AFP/GULSHAN KHAN)
Foto 3 dari 6
20170512- Manusia Purba- Homo Naledi Hominin-AFP
Fosil spesies Homo Naledi Hominin dipamerkan di Johannesburg, Afsel, Selasa (9/5). Tulang belulang tersebut pertama kali ditemukan pada 2013 oleh ilmuwan Universitas Witwatersrand di Cradle of Humankind, situs warisan dunia milik UNESCO.(AFP/GULSHAN KHAN)
Foto 4 dari 6
20170512- Manusia Purba- Homo Naledi Hominin-AFP
Ilmuwan mengatakan telapak dan pergelangan tangan, serta kaki dari Homo naledi mirip dengan manusia modern, namun ukuran otak dan bagian atas tubuh mirip manusia purba mula-mula, Afsel, Selasa (9/5). (AFP/GULSHAN KHAN)
Foto 5 dari 6
20170512- Manusia Purba- Homo Naledi Hominin-AFP
Homo Naledi Hominin tingginya sekitar 1,5 meter dengan berat sekitar 45 kg dan volume otaknya sebesar jeruk, Afsel, Selasa (9/5). Penemuan Homo naledi di goa Rising Star di Afrika Selatan mengundang decak kagum sekaligus pertanyaan. (AFP/GULSHAN KHAN)
Foto 6 dari 6
20170512- Manusia Purba- Homo Naledi Hominin-AFP
Salah satu pertanyaannya, bagaimana hubungan Homo Naledi Hominin dengan kita, Homo sapiens? Apakah dia moyang, tante, atau malah hanya sepupu kita? Afsel, Selasa (9/5). (AFP/GULSHAN KHAN)