Bulan Ramadan, Produksi Lemang Meningkat

oleh Fatkhur Rozaq Rosyidi, diperbarui 30 Mei 2017, 12:59 WIB

Diterbitkan 30 Mei 2017 12:59 WIB

Bulan Ramadan, Produksi Lemang Meningkat 500%

Pekerja menyelesaikan pembuatan makanan lemang di kawasan Senen, Jakarta, Selasa (30/5). Lemang adalah makanan khas tradisional yang populer

Foto 1 dari 6

Pekerja menyelesaikan pembuatan makanan lemang di kawasan Senen, Jakarta, Selasa (30/5). Lemang adalah makanan khas tradisional yang populer di tanah Melayu. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Foto 2 dari 6

Pekerja memasak lemang menggunakan bambu di kawasan Senen, Jakarta, Selasa (30/5). Memasuki bulan Ramadan, produksi panganan khas dari Sumatera Barat tersebut meningkat 500% yang dijual seharga Rp13.000 perbuah. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Foto 3 dari 6

Lemang yang sudah dimasak di kawasan Senen, Jakarta, Selasa (30/5). Lemang adalah makanan yang dibuat dengan menggunakan beras ketan yang dimasak dengan mengunakan bambu yang dibungkus dengan daun pisang. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Foto 4 dari 6

Berita Terkait

Pekerja membungkus lemang yang siap dijual di kawasan Senen, Jakarta, Selasa (30/5). Memasuki bulan Ramadan, produksi panganan khas dari Sumatera Barat tersebut meningkat 500% yang dijual seharga Rp13.000 perbuah. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Foto 5 dari 6

Sejumlah pekerja membakar lemang di Kawasan Senen, Jakarta, Selasa (30/5). Selama Ramadan, permintaan makanan berbahan ketan khas Sumatera ini menjadi makanan favorit warga untuk sajian berbuka puasa. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Foto 6 dari 6

Pekerja membungkus lemang yang siap dijual di kawasan Senen, Jakarta, Selasa (30/5). Memasuki bulan Ramadan, produksi panganan khas dari Sumatera Barat tersebut meningkat 500% yang dijual seharga Rp13.000 perbuah. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)