Lawan Ancaman Terorisme, Duterte Jajal Senjata Kiriman dari China

oleh Fatkhur Rozaq Rosyidi, diperbarui 28 Jun 2017, 20:30 WIB
Diterbitkan 28 Jun 2017 20:30 WIB
Lawan Ancaman Terorisme, Duterte Jajal Senjata Kiriman dari China
Presiden Filipina Rodrigo Duterte mencoba senapan sniper CS / LR4A buatan China di Clark Airbase di Filipina (28/6). Bantuan militer tersebu
Foto 1 dari 4
Lawan Ancaman Terorisme, Duterte Jajal Senjata Kiriman dari China
Presiden Filipina Rodrigo Duterte mencoba senapan sniper CS / LR4A buatan China di Clark Airbase di Filipina (28/6). Bantuan militer tersebut akan digunakan untuk melawan ancaman terorisme dan pembajakan dari kelompok militan. (AP Photo/Bullit Marquez)
Foto 2 dari 4
Lawan Ancaman Terorisme, Duterte Jajal Senjata Kiriman dari China
Presiden Filipina Rodrigo Duterte memeriksa senapan serbu CQA5 buatan China di Clark Airbase di Filipina (28/6). (AP Photo/Bullit Marquez)
Foto 3 dari 4
Lawan Ancaman Terorisme, Duterte Jajal Senjata Kiriman dari China
Presiden Filipina Rodrigo Duterte memeriksa senapan sniper CS / LR4A buatan China di Clark Airbase di Filipina (28/6). Bantuan militer tersebut akan digunakan untuk melawan ancaman terorisme dan pembajakan dari kelompok militan. (AP Photo/Bullit Marquez)
Foto 4 dari 4
Lawan Ancaman Terorisme, Duterte Jajal Senjata Kiriman dari China
Presiden Filipina Rodrigo Duterte mencoba senapan sniper CS / LR4A buatan China di Clark Airbase di Filipina (28/6). Bantuan militer tersebut akan digunakan untuk melawan ancaman terorisme dan pembajakan dari kelompok militan. (AP Photo/Bullit Marquez)