PHOTO: Naik Kepuncak Tongkat, Begini Keseruan Ritual Makotek di Bali

oleh Fatkhur Rozaq Rosyidi, diperbarui 12 Nov 2017, 16:30 WIB
Diterbitkan 12 Nov 2017 16:30 WIB
Naik Kepuncak Tongkat, Begini Keseruan Ritual Makotek di Bali
Ritual ini dimainkan secara bersama-sama untuk merayakan kemenangan dharma (kebaikan) melawan adharma (kejahatan)
Foto 1 dari 6
Naik Kepuncak Tongkat, Begini Keseruan Ritual Makotek di Bali
Seorang pria berada diatas puncak tongkat saat ritual Mekotek di Bali (11/11). Tongkat sekitar 3 meter itu melambangkan tombak perang dari besi yang dulu dipakai pasukan Kerajaan Mengwi. (AP Photo/Firdia Lisnawati)
Foto 2 dari 6
Naik Kepuncak Tongkat, Begini Keseruan Ritual Makotek di Bali
Peserta Mekotek berjalan mengelilingi desa membawa tongkat berhiaskan daun pandan dan tamiang sambil berdoa saat ritual Mekotek di Bali (11/11). Peserta ritual ini adalah laki-laki dari remaja hingga orang tua. (AP Photo/Firdia Lisnawati)
Foto 3 dari 6
Naik Kepuncak Tongkat, Begini Keseruan Ritual Makotek di Bali
Peserta menyusun kayu membentuk puncak kerucut saat ritual Mekotek di Bali (11/11). Dalam ritual Mekotek, para peserta mengadu tongkat dalam kelompok yang berisi 20-30 orang. (AP Photo/Firdia Lisnawati)
Foto 4 dari 6
Naik Kepuncak Tongkat, Begini Keseruan Ritual Makotek di Bali
Seorang pria menaiki puncak tongkat kayu saat ritual Mekotek di Bali (11/11). Ritual ini dimainkan secara bersama-sama untuk merayakan kemenangan dharma (kebaikan) melawan adharma (kejahatan). (AP Photo/Firdia Lisnawati)
Foto 5 dari 6
Naik Kepuncak Tongkat, Begini Keseruan Ritual Makotek di Bali
Seorang pria berada diatas puncak tongkat saat ritual Mekotek di Bali (11/11). Peserta yang terkena pukulan tongkat harus merelakan dirinya untuk naik ke kumpulan tongkat dari para peserta yang lain. (AP Photo/Firdia Lisnawati)
Foto 6 dari 6
Naik Kepuncak Tongkat, Begini Keseruan Ritual Makotek di Bali
Peserta menyusun kayu untuk membentuk puncak kerucut saat ritual Mekotek di Bali (11/11). Ritual ini dimainkan secara bersama-sama untuk merayakan kemenangan dharma (kebaikan) melawan adharma (kejahatan). (AP Photo/Firdia Lisnawati)