FOTO: Melihat Hijaunya Kampung Hidroponik di Pengadegan

oleh Fatkhur Rozaq Rosyidi, diperbarui 22 Feb 2018, 18:30 WIB
Diterbitkan 22 Feb 2018 18:30 WIB
Melihat Hijaunya Kampung Hidroponik di Pengadegan
Berkat budidaya tanaman hodroponik.ini, jalanan serta gang yang dulunya kumuh, kini berubah menjadi hijau dan asri
Foto 1 dari 7
Melihat Hijaunya Kampung Hidroponik di Pengadegan
Sejumlah anak-anak bermain di Kampung Hidroponik Pengadegan, Jakarta, Kamis (22/2). Hasil panen tanaman hidroponik tersebut dibeli oleh masyarakat setempat. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Foto 2 dari 7
Melihat Hijaunya Kampung Hidroponik di Pengadegan
Tanaman kangkung yang berada di Kampung Hidroponik Pengadegan, Jakarta, Kamis (22/2). Hasil dari panen tersebut uangnya masuk dalam uang kas sebagai biaya pembelian nutrisi serta bibit untuk menanam sayuran baru. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Foto 3 dari 7
Melihat Hijaunya Kampung Hidroponik di Pengadegan
Suasana di sekitar Kampung Hidroponik Pengadegan, Jakarta, Kamis (22/2). Jalanan serta gang yang dulunya kumuh, kini berubah menjadi hijau dan asri. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Foto 4 dari 7
Melihat Hijaunya Kampung Hidroponik di Pengadegan
Tanaman bayam merah yang berada di Kampung Hidroponik Pengadegan, Jakarta, Kamis (22/2). Puluhan tanaman dengan teknik penanaman hidroponik ini sekaligus menghiasi kampung Pengadegan. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Foto 5 dari 7
Melihat Hijaunya Kampung Hidroponik di Pengadegan
Warga beraktivitas di sekitar Kampung Hidroponik Pengadegan, Jakarta, Kamis (22/2). Jalanan serta gang yang dulunya kumuh, kini berubah menjadi hijau dan asri. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Foto 6 dari 7
Melihat Hijaunya Kampung Hidroponik di Pengadegan
Warga beraktivitas di sekitar Kampung Hidroponik Pengadegan, Jakarta, Kamis (22/2). Hasil panen tanaman hidroponik tersebut dibeli oleh masyarakat setempat. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Foto 7 dari 7
Melihat Hijaunya Kampung Hidroponik di Pengadegan
Sejumlah tanaman yang dipelihara warga di Kampung Hidroponik Pengadegan, Jakarta, Kamis (22/2). Hasil dari panen tersebut uangnya masuk dalam uang kas sebagai biaya pembelian nutrisi serta bibit untuk menanam sayuran baru. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)