FOTO: Senyum Mantan Dirjen Hubla Antonius Tonny Usai Diperiksa KPK

oleh Arnaz Sofian, diperbarui 23 Jun 2022, 13:58 WIB
Diterbitkan 20 Apr 2018, 13:50 WIB
Dirjen Hubla Antonius Tonny
Terdakwa mantan Dirjen Hubla Kemenhub Antonius Tonny Budiono diperiksa KPK terkait suap tender izin proyek di Direktorat Perhubungan Laut di Pelabuhan Tanjung Mas Semarang.
Foto 1 dari 6
Dirjen Hubla Antonius Tonny
Ekspresi terdakwa mantan Dirjen Hubla Kemenhub Antonius Tonny Budiono usai diperiksa KPK, Jakarta, Jumat (20/4). Antonius diperiksa terkait suap tender izin proyek di Direktorat Perhubungan Laut di Pelabuhan Tanjung Mas Semarang. (Merdeka.com/Dwi Narwoko)
Foto 2 dari 6
Dirjen Hubla Antonius Tonny
Senyum terdakwa mantan Dirjen Hubla Kemenhub Antonius Tonny Budiono usai diperiksa KPK, Jakarta, Jumat (20/4). Antonius diperiksa terkait suap tender izin proyek di Direktorat Perhubungan Laut di Pelabuhan Tanjung Mas Semarang. (Merdeka.com/Dwi Narwoko)
Foto 3 dari 6
Dirjen Hubla Antonius Tonny
Senyum terdakwa mantan Dirjen Hubla Kemenhub Antonius Tonny Budiono usai diperiksa KPK, Jakarta, Jumat (20/4). Antonius diperiksa terkait suap tender izin proyek di Direktorat Perhubungan Laut di Pelabuhan Tanjung Mas Semarang. (Merdeka.com/Dwi Narwoko)
Foto 4 dari 6
Dirjen Hubla Antonius Tonny
Ekspresi terdakwa mantan Dirjen Hubla Kemenhub Antonius Tonny Budiono usai diperiksa KPK, Jakarta, Jumat (20/4). Antonius diperiksa terkait suap tender izin proyek di Direktorat Perhubungan Laut di Pelabuhan Tanjung Mas Semarang. (Merdeka.com/Dwi Narwoko)
Foto 5 dari 6
Dirjen Hubla Antonius Tonny
Senyum terdakwa mantan Dirjen Hubla Kemenhub Antonius Tonny Budiono usai diperiksa KPK, Jakarta, Jumat (20/4). Antonius diperiksa terkait suap tender izin proyek di Direktorat Perhubungan Laut di Pelabuhan Tanjung Mas Semarang. (Merdeka.com/Dwi Narwoko)
Foto 6 dari 6
Dirjen Hubla Antonius Tonny
Ekspresi terdakwa mantan Dirjen Hubla Kemenhub Antonius Tonny Budiono usai diperiksa KPK, Jakarta, Jumat (20/4). Antonius diperiksa terkait suap tender izin proyek di Direktorat Perhubungan Laut di Pelabuhan Tanjung Mas Semarang. (Merdeka.com/Dwi Narwoko)