FOTO: Kecelakaan Pesawat di Kuba, Lebih dari 100 Orang Tewas

oleh Arnaz Sofian, diperbarui 19 Mei 2018, 11:45 WIB

Diterbitkan 19 Mei 2018 11:45 WIB

Kecelakaan Pesawat di Kuba, Lebih dari 100 Orang Tewas

Presiden Kuba Miguel Diaz-Canel mengatakan pihak berwenang sedang menyelidiki penyebab kecelakaan pesawat di Havana.

Foto 1 dari 7

Tim penyelamat menyusuri bangkai pesawat Boeing 737 yang jatuh di Havana, Kuba, Jumat (18/5). Lebih dari 100 orang meninggal akibat insiden tersebut. (AP Photo/Ramon Espinosa)

Foto 2 dari 7

Guyuran hujan turun saat tim penyelamat mencari korban dalam jatuhnya Boeing 737 di Havana, Kuba, Jumat (18/5). Kecelakaan terjadi sesaat setelah pesawat lepas landas dari Bandara Jose Marti, Havana, Kuba, Jumat waktu setempat. (AP Photo/Ramon Espinosa)

Foto 3 dari 7

Pemadam kebakaran memadamkan api yang membakar pesawat Boeing 737 yang jatuh di Havana, Kuba, Jumat (18/5). Menurut Presiden Kuba Miguel Diaz, terdapat tiga korban mengalami luka serius di antara 114 penumpang dan awak. (AP Photo/Enrique de la Osa)

Foto 4 dari 7

Berita Terkait

Presiden Kuba Miguel Diaz-Canel (ketiga kiri) meninjau lokasi jatuhnya pesawat Boeing 737 di Havana, Kuba, Jumat (18/5). Dari laporan media yang dikelola negara Kuba, pesawat tersebut dalam penerbangan ke Holguin, Kuba Timur. (AP Photo/Enrique de la Osa)

Foto 5 dari 7

Pemadam kebakaran membawa kantong jenazah korban jatuhnya pesawat Boeing 737 di Havana, Kuba, Jumat (18/5). Terdapat 105 penumpang yang di dalamnya termasuk dari lima anak dan sembilan anggota awak pesawat. (AP Photo/Desmond Boylan)

Foto 6 dari 7

Tim forensik dan petugas Kementerian Dalam Negeri mengumpulkan sisa pesawat Boeing 737 yang jatuh di Havana, Kuba, Jumat (18/5). Presiden Kuba Miguel Diaz-Canel mengatakan pihak berwenang sedang menyelidiki penyebab kecelakaan. (AP Photo/Desmond Boylan)

Foto 7 dari 7

Penyelamat mencari korban dalam kecelakaan pesawat Boeing 737 di Havana, Kuba, Jumat (18/5). Penerbangan itu disewa oleh maskapai penerbangan Cubana dari sebuah maskapai kecil Meksiko bernama Damojh atau Global. (AP Photo/Ramon Espinosa)