FOTO: Pasar Ritel Nasional Terus Alami Penurunan

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 28 Jan 2019, 15:31 WIB

Diterbitkan 28 Jan 2019 15:31 WIB

Dalam kurun dua tahun terakhir, pasar ritel nasional terus diliputi ketidakpastian.

Foto 1 dari 7

Pengunjung melintasi kios pertokoan yang tutup di pusat perbelanjaan kawasan Semanggi, Jakarta, Senin (28/1). Pasar ritel nasional mengalami penurunan akibat daya beli masyarakat terhadap e-Commerce yang semakin meningkat. (Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Foto 2 dari 7

Pengunjung melintasi kios pertokoan yang tutup di pusat perbelanjaan kawasan Semanggi, Jakarta, Senin (28/1). Pasar ritel nasional mengalami penurunan dalam dua tahun terakhir akibat menjamurnya platform penjualan e-commerce. (Merdeka.com/Iqbal S Nugroho)

Foto 3 dari 7

Suasana kios pertokoan yang tutup di pusat perbelanjaan kawasan Semanggi, Jakarta, Senin (28/1). Pasar ritel nasional mengalami penurunan dalam 2 tahun terakhir akibat daya beli masyarakat terhadap e-Commerce yang meningkat (Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Foto 4 dari 7

Berita Terkait

Pengunjung melintasi kios pertokoan yang tutup di pusat perbelanjaan kawasan Semanggi, Jakarta, Senin (28/1). Pasar ritel nasional mengalami penurunan akibat daya beli masyarakat terhadap e-Commerce yang semakin meningkat. (Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Foto 5 dari 7

Pengunjung melintasi kios pertokoan yang tutup di pusat perbelanjaan kawasan Semanggi, Jakarta, Senin (28/1). Pasar ritel nasional mengalami penurunan dalam dua tahun terakhir akibat menjamurnya platform penjualan e-commerce. (Merdeka.com/Iqbal S Nugroho)

Foto 6 dari 7

Pengunjung melintasi kios pertokoan yang tutup di pusat perbelanjaan kawasan Semanggi, Jakarta, Senin (28/1). Pasar ritel nasional mengalami penurunan akibat daya beli masyarakat terhadap e-Commerce yang semakin meningkat. (Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Foto 7 dari 7

Pengunjung melintasi kios pertokoan yang tutup di pusat perbelanjaan kawasan Semanggi, Jakarta, Senin (28/1). Pasar ritel nasional mengalami penurunan dalam dua tahun terakhir akibat menjamurnya platform penjualan e-commerce. (Merdeka.com/Iqbal S Nugroho)

More News