FOTO: Tolak Kriminalisasi Robertus Robet

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 07 Mar 2019, 19:15 WIB

Diterbitkan 07 Mar 2019 19:15 WIB

Konferensi pers di gedung YLBHI tersebut terkait penangkapan Robertus Robet

Foto 1 dari 7

Ketua YLBHI Asfinawati (tengah) menyampaikan keterangan pers di Jakarta, Kamis (7/3). Mereka meminta agar pihak kepolisian membebaskan Robertus Robet karena lagu yang dinyanyikan Robertus tidak bermaksud menghina institusi TNI (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Foto 2 dari 7

Akademisi Bivitri Susanti menyampaikan keterangan pers di Gedung YLBHI, Jakarta, Kamis (7/3). Dalam keterangannya mereka meminta pihak kepolisian menghentikan proses penyidikan Robertus Robet. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Foto 3 dari 7

Akademisi Batara (kedua kanan) menyampaikan keterangan pers di Gedung YLBHI, Kamis (7/3). Mereka meminta kepolisian membebaskan Robertus Robet karena lagu yang dinyanyikan Robertus tidak bermaksud menghina institusi TNI. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Foto 4 dari 7

Berita Terkait

Peneliti SMRC Saidiman Ahmad (kanan) menyampaikan keterangan pers terkait penangkapan Robertus Robet di Gedung YLBHI, Jakarta, Kamis (7/3). Mereka meminta pihak kepolisian menghentikan proses penyidikan Robertus Robet. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Foto 5 dari 7

Akademisi Ubedillah Badrun (tengah) menyampaikan keterangan pers di Gedung YLBHI, Kamis (7/3). Mereka meminta kepolisian membebaskan Robertus Robet karena lagu yang dinyanyikan Robertus tidak bermaksud menghina institusi TNI. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Foto 6 dari 7

Peneliti ICW Lola Easter (kiri) menyampaikan keterangan pers terkait penangkapan Robertus Robet di Gedung YLBHI, Jakarta, Kamis (7/3). Mereka meminta pihak kepolisian menghentikan proses penyidikan Robertus Robet. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Foto 7 dari 7

Peneliti ICW Lola Easter (kiri) menyampaikan keterangan pers terkait penangkapan Robertus Robet di Gedung YLBHI, Jakarta, Kamis (7/3). Mereka meminta pihak kepolisian menghentikan proses penyidikan Robertus Robet. (Liputan6.com/Faizal Fanani)