FOTO: Gerakan Suluh Kebangsaan Dukung KPU

oleh Johan Fatzry, diperbarui 10 Apr 2019, 17:00 WIB

Diterbitkan 10 Apr 2019 17:00 WIB

Kedatangan Gerakan Suluh Kebangsaan tersebut dalam rangka menggelar silaturahmi dan mendukung KPU dalam mewujudkan Pemilu yang fair dan bermartabat, serta menolak delegitimasi yang disuarakan oleh sejumlah pihak.

Foto 1 dari 6

Ketua Gerakan Suluh Kebangsaan Mahfud MD dan sejumlah tokoh menggelar pertemuan dengan ketua serta komisioner KPU di Gedung KPU, Jakarta, Rabu (10/4). Kedatangan Gerakan Suluh Kebangsaan dalam rangka silaturahmi dan mendukung KPU mewujudkan Pemilu fair dan bermartabat. (merdeka.com/Iqbal S Nugroho)

Foto 2 dari 6

Istri almarhum Gus Dur, Sinta Nuriyah Wahid saat menghadiri pertemuan Gerakan Suluh Kebangsaan dengan KPU di Gedung KPU, Jakarta, Rabu (10/4). Gerakan Suluh Kebangsaan juga menolak delegitimasi yang disuarakan oleh sejumlah pihak. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Foto 3 dari 6

Ketua KPU Arief Budiman saat menggelar pertemuan dengan Gerakan Suluh Kebangsaan di Gedung KPU, Jakarta, Rabu (10/4). Kedatangan Gerakan Suluh Kebangsaan dalam rangka menggelar silaturahmi dan mendukung KPU dalam mewujudkan Pemilu yang fair dan bermartabat. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Foto 4 dari 6

Berita Terkait

Imam Prasodjo saat menghadiri pertemuan Gerakan Suluh Kebangsaan dengan KPU di Gedung KPU, Jakarta, Rabu (10/4). Gerakan Suluh Kebangsaan juga menolak delegitimasi yang disuarakan oleh sejumlah pihak. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Foto 5 dari 6

Komarudin Hidayat, Alissa Wahid, Ketua KPU Arief Budiman, dan Ketua Gerakan Suluh Kebangsaan Mahfud MD saat menggelar pertemuan di Jakarta, Rabu (10/4). Kedatangan Gerakan Suluh Kebangsaan dalam rangka silaturahmi dan mendukung KPU mewujudkan Pemilu fair dan bermartabat. (merdeka.com/Iqbal S Nugroho

Foto 6 dari 6

Ketua KPU Arief Budiman dan Ketua Gerakan Suluh Kebangsaan Mahfud MD saat menggelar pertemuan di Gedung KPU, Jakarta, Rabu (10/4). Kedatangan Gerakan Suluh Kebangsaan dalam rangka silaturahmi dan mendukung KPU mewujudkan Pemilu fair dan bermartabat. (merdeka.com/Iqbal S Nugroho)