FOTO: Jelang IPO, Sopir Uber Mogok Kerja

oleh Arnaz Sofian, diperbarui 23 Jun 2022, 14:08 WIB
Diterbitkan 09 Mei 2019, 11:30 WIB
Jelang IPO, Sopir Uber Mogok Kerja
Jelang IPO Uber, sopir taksi online Uber di sejumlah kota di Amerika Serikat dan Eropa menggelar aksi protes mengeluhkan penghasilan mereka yang dianggap terus menurun.
Foto 1 dari 6
Jelang IPO, Sopir Uber Mogok Kerja
Sopir taksi online Uber dan Lyft menggelar protes di sebuah taman dekat Bandara Internasional Los Angeles, AS, Rabu (8/5/2019). Sopir Uber dan Lyft mogok kerja untuk memprotes penghasilan mereka yang dianggap terus menurun. (AP Photo/Damian Dovarganes)
Foto 2 dari 6
Jelang IPO, Sopir Uber Mogok Kerja
Sopir taksi online Uber dan Lyft menggelar protes di sebuah taman dekat Bandara Internasional Los Angeles, AS, Rabu (8/5/2019). Aksi protes ini dilakukan menjelang penjualan saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) Uber. (AP Photo/Damian Dovarganes)
Foto 3 dari 6
Jelang IPO, Sopir Uber Mogok Kerja
Sopir taksi online Uber berorasi saat menggelar protes di sebuah taman dekat Bandara Internasional Los Angeles, AS, Rabu (8/5/2019). Aksi protes dengan mogok kerja ini dilakukan di 10 kota di AS dan sejumlah kota besar di Eropa. (AP Photo/Damian Dovarganes)
Foto 4 dari 6
Jelang IPO, Sopir Uber Mogok Kerja
Sopir taksi online Uber membawa sejumlah poster saat berdemonstrasi di luar markas Uber di San Francisco, AS, Rabu (8/5/2019). Aksi protes ini terjadi menjelang penjualan saham perdana atau IPO Uber pada Jumat, 10 Mei 2019. (AP Photo/Eric Risberg)
Foto 5 dari 6
Jelang IPO, Sopir Uber Mogok Kerja
Sopir taksi online Uber menggelar protes di sebelah patung Charging Bull di distrik keuangan New York, AS, Rabu (8/5/2019). Para sopir menuntut kenaikan tarif per kilometer dan dikuranginya komisi yang harus dibayar kepada Uber. (AP Photo/Mark Lennihan)
Foto 6 dari 6
Jelang IPO, Sopir Uber Mogok Kerja
Sopir taksi online Uber dan Lyft memasang poster berisi tuntutan di mobil-mobil mereka saat menggelar protes di New York, AS, Rabu (8/5/2019). Uber mengatakan sedang berusaha memperbaiki iklim kerja bagi para sopirnya. (AP Photo/ Mark Lennihan)