FOTO: Sampai 2024, Kebutuhan Anggaran Infrastruktur Capai Rp 2.058 Triliun

oleh Arnaz Sofian, diperbarui 22 Jul 2019, 19:05 WIB
Diterbitkan 22 Jul 2019 19:05 WIB
Kebutuhan Anggaran Penyedia Infrastruktur
Kemampuan APBN untuk 2020–2024 diproyeksikan hanya mampu memenuhi 30 persen kebutuhan anggaran untuk penyediaan infrastruktur sebesar Rp 2.058 triliun.
Foto 1 dari 4
Kebutuhan Anggaran Penyedia Infrastruktur
Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan Light Rapid Transit (LRT) di kawasan Kuningan, Jakarta, Senin (22/7/2019). Kemampuan APBN untuk 2020–2024 diproyeksikan hanya mampu memenuhi 30 persen kebutuhan anggaran untuk penyediaan infrastruktur sebesar Rp 2.058 triliun. (Liputan6.com/JohanTallo)
Foto 2 dari 4
Kebutuhan Anggaran Penyedia Infrastruktur
Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan Light Rapid Transit (LRT) di kawasan Kuningan, Jakarta, Senin (22/7/2019). Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menganggap investasi swasta dibutuhkan lantaran pendanaan pemerintah dalam penyediaan infrastruktur terbatas. (Liputan6.com/JohanTallo)
Foto 3 dari 4
Kebutuhan Anggaran Penyedia Infrastruktur
Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan Light Rapid Transit (LRT) di kawasan Kuningan, Jakarta, Senin (22/7/2019). Kemampuan APBN untuk 2020–2024 diproyeksikan hanya mampu memenuhi 30 persen kebutuhan anggaran untuk penyediaan infrastruktur sebesar Rp 2.058 triliun. (Liputan6.com/JohanTallo)
Foto 4 dari 4
Kebutuhan Anggaran Penyedia Infrastruktur
Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan Light Rapid Transit (LRT) di kawasan Kuningan, Jakarta, Senin (22/7/2019). Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menganggap investasi swasta dibutuhkan lantaran pendanaan pemerintah dalam penyediaan infrastruktur terbatas. (Liputan6.com/JohanTallo)