FOTO: Saat Jurnalis Berlindung dari Gas Air Mata

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 23 Jun 2022, 14:09 WIB
Diterbitkan 24 Sep 2019, 18:36 WIB
Jurnalis Melindungi Diri dari Gas Air Mata
Awak media harus melindungi diri mereka dari gas air mata yang ditembakkan polisi untuk membubarkan massa aksi
Foto 1 dari 5
Jurnalis Melindungi Diri dari Gas Air Mata
Jurnalis melindungi dirinya saat meliput demontrasi yang memanas di depan gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Senayan, Jakarta, Selasa (24/9/2019). Polisi menembakkan gas air mata dan meriam air untuk membubarkan massa aksi yang menolak RKUHP dan RUU kontroversial lain. (merdeka.com/Arie Basuki)
Foto 2 dari 5
Jurnalis Melindungi Diri dari Gas Air Mata
Jurnalis melindungi dirinya saat meliput demontrasi yang memanas di depan gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Senayan, Jakarta, Selasa (24/9/2019). Polisi menembakkan gas air mata dan meriam air untuk membubarkan massa aksi yang menolak RKUHP dan RUU kontroversial lain. (merdeka.com/Arie Basuki)
Foto 3 dari 5
Jurnalis Melindungi Diri dari Gas Air Mata
Jurnalis mengoleskan pasta gigi ke wajahnya saat demontrasi yang memanas di depan gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (24/9/2019). Polisi menembakkan gas air mata dan meriam air untuk membubarkan massa aksi yang menolak RKUHP dan RUU kontroversial lain. (merdeka.com/Arie Basuki)
Foto 4 dari 5
Jurnalis Melindungi Diri dari Gas Air Mata
Jurnalis melindungi dirinya saat meliput demontrasi yang memanas di depan gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Senayan, Jakarta, Selasa (24/9/2019). Polisi menembakkan gas air mata dan meriam air untuk membubarkan massa aksi yang menolak RKUHP dan RUU kontroversial lain. (merdeka.com/Arie Basuki)
Foto 5 dari 5
Jurnalis Melindungi Diri dari Gas Air Mata
Jurnalis mengoleskan pasta gigi ke wajahnya saat demontrasi yang memanas di depan gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (24/9/2019). Polisi menembakkan gas air mata dan meriam air untuk membubarkan massa aksi yang menolak RKUHP dan RUU kontroversial lain. (merdeka.com/Arie Basuki)