FOTO: Mengintip Pembuatan Medali Hadiah Nobel

oleh Arnaz Sofian, diperbarui 10 Des 2019, 11:45 WIB

Diterbitkan 10 Des 2019 11:45 WIB

Sejak tahun 2012, Niklas Kvanstrom telah menjadi satu-satunya perajin di Swedia yang mengerjakan medali hadiah Nobel.

Foto 1 dari 8

Perajin Niklas Qvarnstrom menyelesaikan pembuatan medali hadiah Nobel di Eskilstuna, Swedia, 29 Oktober 2019. Niklas Qvarnstrom merupakan perajin yang bertanggung jawab atas medali hadiah Nobel. (Jonathan NACKSTRAND/AFP)

Foto 2 dari 8

Perajin Niklas Qvarnstrom menyelesaikan pembuatan medali hadiah Nobel di Eskilstuna, Swedia, 29 Oktober 2019. Sejak tahun 2012, Niklas Kvanstrom telah menjadi satu-satunya perajin di Swedia yang mengerjakan medali hadiah Nobel. (Jonathan NACKSTRAND/AFP)

Foto 3 dari 8

Perajin Niklas Qvarnstrom menyelesaikan pembuatan medali hadiah Nobel di Eskilstuna, Swedia, 29 Oktober 2019. Niklas Kvanstrom butuh waktu sehari untuk mengerjakan satu medali hadiah Nobel. (Jonathan NACKSTRAND/AFP)

Foto 4 dari 8

Berita Terkait

Perajin Niklas Qvarnstrom menyelesaikan pembuatan medali hadiah Nobel di Eskilstuna, Swedia, 29 Oktober 2019. Hanya hadiah perdamaian Nobel yang diberikan di Oslo yang tidak dikerjakan oleh Niklas Qvarnstrom. (Jonathan NACKSTRAND/AFP)

Foto 5 dari 8

Perajin Niklas Qvarnstrom menyelesaikan pembuatan medali hadiah Nobel di Eskilstuna, Swedia, 29 Oktober 2019. Medali hadiah Nobel terbuat dari emas hijau seberat 18 karat. (Jonathan NACKSTRAND/AFP)

Foto 6 dari 8

Perajin Niklas Qvarnstrom menyelesaikan pembuatan medali hadiah Nobel di Eskilstuna, Swedia, 29 Oktober 2019. Medali hadiah Nobel bernilai 7.000 euro atau sekitar Rp 108.529.851. (Jonathan NACKSTRAND/AFP)

Foto 7 dari 8

Medali hadiah Nobel ditunjukkan pada akhir produksi di Eskilstuna, Swedia, 29 Oktober 2019. Upacara penghargaan hadiah Nobel berlangsung setiap tanggal 10 Desember. (Jonathan NACKSTRAND/AFP)

Foto 8 dari 8

Perajin Niklas Qvarnstrom berpose saat pembuatan medali hadiah Nobel di Eskilstuna, Swedia, 29 Oktober 2019. Hadiah Nobel digelar untuk memperingati kematian Alfred Nobel, penemu dinamit asal Swedia dan bahan peledak tinggi lainnya. (Jonathan NACKSTRAND/AFP)