FOTO: Antusiasme Anak-Anak Penyandang Tunanetra Kunjungi Museum Mesir

oleh Johan Fatzry, diperbarui 17 Jan 2020, 11:20 WIB
Diterbitkan 17 Jan 2020 11:20 WIB
Antusiasme Anak-Anak Penyandang Tunanetra Kunjungi Museum Mesir
Museum Mesir atau Museum Kairo adalah sebuah museum di Kairo, Mesir. Museum ini adalah rumah bagi koleksi antik bangsa Mesir kuno dan memiliki 120.000 koleksi.
Foto 1 dari 6
Antusiasme Anak-Anak Penyandang Tunanetra Kunjungi Museum Mesir
Seorang anak penyandang tunanetra menyentuh sebuah artefak di Museum Mesir di Kairo, Mesir (13/1/2020). Museum ini adalah rumah bagi koleksi antik bangsa Mesir kuno dan memiliki 120.000 koleksi. (Xinhua/Ahmed Gomaa)
Foto 2 dari 6
Antusiasme Anak-Anak Penyandang Tunanetra Kunjungi Museum Mesir
Anak-anak penyandang tunanetra dibantu untuk menyentuh sebuah artefak di Museum Mesir di Kairo, Mesir (13/1/2020). Pemerintah Mesir mendirikan museum pada tahun 1835 di dekat Taman Ezbekeyah. (Xinhua/Ahmed Gomaa)
Foto 3 dari 6
Antusiasme Anak-Anak Penyandang Tunanetra Kunjungi Museum Mesir
Anak-anak penyandang tunanetra menyentuh sebuah artefak di Museum Mesir di Kairo, Mesir (13/1/2020). Pada tanggal 28 Januari 2011 saat Revolusi Mesir 2011, museum ini didobrak oleh ratusan orang dan dua mumi dilaporkan hancur. (Xinhua/Ahmed Gomaa)
Foto 4 dari 6
Antusiasme Anak-Anak Penyandang Tunanetra Kunjungi Museum Mesir
Seorang anak penyandang tunanetra menyentuh sebuah artefak di Museum Mesir di Kairo, Mesir (13/1/2020). Sejumlah koleksi dilaporkan hilang, walaupun beberapa di antaranya kemudian didapatkan kembali berceceran di sekitar museum ataupun disita oleh polisi. (Xinhua/Ahmed Gomaa)
Foto 5 dari 6
Antusiasme Anak-Anak Penyandang Tunanetra Kunjungi Museum Mesir
Seorang anak penyandang tunanetra menyentuh sebuah artefak di Museum Mesir di Kairo, Mesir (13/1/2020). Museum ini adalah rumah bagi koleksi antik bangsa Mesir kuno dan memiliki 120.000 koleksi. (Xinhua/Ahmed Gomaa)
Foto 6 dari 6
Antusiasme Anak-Anak Penyandang Tunanetra Kunjungi Museum Mesir
Anak-anak penyandang tunanetra dibantu untuk menyentuh sebuah artefak di Museum Mesir di Kairo, Mesir (13/1/2020). Pada tanggal 28 Januari 2011 saat Revolusi Mesir 2011, museum ini didobrak oleh ratusan orang dan dua mumi dilaporkan hancur. (Xinhua/Ahmed Gomaa)