HEADLINE HARI INI

Timnas Indonesia Jaga Asa Lolos Kualifikasi Piala Dunia 2026, Erick Thohir Tetap Evaluasi

FOTO: Tembok Besar China Kembali Dibuka untuk Wisatawan

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 25 Mar 2020, 12:00 WIB
Diterbitkan 25 Mar 2020 12:00 WIB
Tembok Besar China

Tembok Besar China

Objek wisata yang dikunjungi sekitar 65.000 wisatawan per hari itu ditutup sejak 24 Januari 2020 atau sehari setelah Kota Wuhan ditutup total untuk mencegah meluasnya penularan COVID-19.
Foto 1 dari 5
Tembok Besar China

Tembok Besar China

Sejumlah wisatawan mengunjungi Tembok Besar bagian Badaling di Beijing, ibu kota China, pada 24 Maret 2020. Bagian dari Tembok Besar yang terkenal di Beijing itu telah dibuka kembali sebagian pada Selasa (24/3), setelah ditutup selama hampir dua bulan akibat corona COVID-19. (Xinhua/Chen Zhonghao)
Foto 2 dari 5
Tembok Besar China

Tembok Besar China

Petugas memeriksa suhu tubuh wisatawan di pintu masuk Tembok Besar bagian Badaling di Beijing, 24 Maret 2020. Bagian dari Tembok Besar yang terkenal di Beijing itu telah dibuka kembali sebagian pada Selasa (24/3), setelah ditutup selama hampir dua bulan akibat corona COVID-19. (Xinhua/Chen Zhonghao)
Foto 3 dari 5
Tembok Besar China

Tembok Besar China

Wisatawan berfoto di Tembok Besar bagian Badaling di Beijing, ibu kota China, pada 24 Maret 2020.
Foto 4 dari 5
Berita Terkait
Tembok Besar China

Tembok Besar China

Sejumlah wisatawan mengunjungi Tembok Besar bagian Badaling di Beijing, ibu kota China, pada 24 Maret 2020. Bagian dari Tembok Besar yang terkenal di Beijing itu telah dibuka kembali sebagian pada Selasa (24/3), setelah ditutup selama hampir dua bulan akibat corona COVID-19. (Xinhua/Chen Zhonghao)
Foto 5 dari 5
Tembok Besar China

Tembok Besar China

Sejumlah wisatawan mengunjungi Tembok Besar bagian Badaling di Beijing, ibu kota China, pada 24 Maret 2020. Bagian dari Tembok Besar yang terkenal di Beijing itu telah dibuka kembali sebagian pada Selasa (24/3), setelah ditutup selama hampir dua bulan akibat corona COVID-19. (Xinhua/Chen Zhonghao)