FOTO: Singapura Kerahkan Robot Anjing untuk Pantau Physical Distancing

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 23 Jun 2022, 14:11 WIB
Diterbitkan 12 Mei 2020, 11:30 WIB
Robot Anjing Patroli Virus Corona di Singapura
Singapura mengerahkan robot anjing yang berpatroli dan mengingatkan warga untuk jaga jarak atau Physical Distancing saat pandemi Corona.
Foto 1 dari 5
Robot Anjing Patroli Virus Corona di Singapura
Seorang perempuan berolahraga melintasi robot berkaki empat yang mirip anjing, Spot selama uji coba dua minggu di Bishan-Ang Moh Kio Park, Singapura pada 8 Mei 2020. Robot itu menyiarkan pesan untuk mengingatkan warga untuk melakukan jaga jarak di tengah pandemi virus corona. (Roslan RAHMAN/AFP)
Foto 2 dari 5
Robot Anjing Patroli Virus Corona di Singapura
Sebuah robot berkaki empat yang mirip anjing, Spot terlihat selama uji coba dua minggu di Bishan-Ang Moh Kio Park, Singapura pada 8 Mei 2020. Robot itu menyiarkan pesan untuk mengingatkan warga untuk melakukan jaga jarak di tengah pandemi virus corona. (Roslan RAHMAN/AFP)
Foto 3 dari 5
Robot Anjing Patroli Virus Corona di Singapura
Seorang pria berolahraga melintasi robot berkaki empat yang mirip anjing, Spot selama uji coba dua minggu di Bishan-Ang Moh Kio Park, Singapura pada 8 Mei 2020. Robot itu menyiarkan pesan untuk mengingatkan warga untuk melakukan jaga jarak di tengah pandemi virus corona. (Roslan RAHMAN/AFP)
Foto 4 dari 5
Robot Anjing Patroli Virus Corona di Singapura
Seorang pria berolahraga di belakang robot berkaki empat yang mirip anjing, Spot selama uji coba dua minggu di Bishan-Ang Moh Kio Park, Singapura pada 8 Mei 2020. Robot itu menyiarkan pesan untuk mengingatkan warga untuk melakukan jaga jarak di tengah pandemi virus corona. (Roslan RAHMAN/AFP)
Foto 5 dari 5
Robot Anjing Patroli Virus Corona di Singapura
Seorang pria berolahraga melintasi robot berkaki empat yang mirip anjing, Spot selama uji coba dua minggu di Bishan-Ang Moh Kio Park, Singapura pada 8 Mei 2020. Robot itu menyiarkan pesan untuk mengingatkan warga untuk melakukan jaga jarak di tengah pandemi virus corona. (Roslan RAHMAN/AFP)