FOTO: Meneliti Lukisan Batu di Gunung Zhuozi

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 20 Okt 2020, 09:30 WIB
Diterbitkan 20 Okt 2020 09:30 WIB
Meneliti Lukisan Batu di Gunung Zhuozi
Terletak di perbatasan Wuhai dan Ordos, Gunung Zhuozi adalah tempat dengan banyak lukisan batu yang berguna untuk penelitian tentang asal muasal nomad kuno di China.
Foto 1 dari 5
Meneliti Lukisan Batu di Gunung Zhuozi
Seorang arkeolog memotret lukisan batu di klaster seni cadas Gunung Zhuozi di Daerah Otonom Mongolia Dalam, China pada 17 Oktober 2020. Gunung Zhuozi adalah tempat dengan banyak lukisan batu yang berguna untuk penelitian tentang asal muasal nomad kuno di China. (Xinhua/Peng Yuan)
Foto 2 dari 5
Meneliti Lukisan Batu di Gunung Zhuozi
Foto lukisan batu di klaster seni cadas Gunung Zhuozi di Daerah Otonom Mongolia Dalam, China pada 18 Oktober 2020. Terletak di perbatasan Wuhai dan Ordos, Gunung Zhuozi adalah tempat dengan banyak lukisan batu yang berguna untuk penelitian tentang asal muasal nomad kuno di China. (Xinhua/Peng Yuan)
Foto 3 dari 5
Meneliti Lukisan Batu di Gunung Zhuozi
Foto lukisan batu di klaster seni cadas Gunung Zhuozi di Daerah Otonom Mongolia Dalam, China pada 17 Oktober 2020. Terletak di perbatasan Wuhai dan Ordos, Gunung Zhuozi adalah tempat dengan banyak lukisan batu yang berguna untuk penelitian tentang asal muasal nomad kuno di China. (Xinhua/Peng Yuan)
Foto 4 dari 5
Meneliti Lukisan Batu di Gunung Zhuozi
Para arkeolog mempelajari lukisan batu di klaster seni cadas Gunung Zhuozi di Daerah Otonom Mongolia Dalam, China pada 17 Oktober 2020. Gunung Zhuozi adalah tempat dengan banyak lukisan batu yang berguna untuk penelitian tentang asal muasal nomad kuno di China. (Xinhua/Peng Yuan)
Foto 5 dari 5
Meneliti Lukisan Batu di Gunung Zhuozi
Foto lukisan batu di klaster seni cadas Gunung Zhuozi di Daerah Otonom Mongolia Dalam, China pada 17 Oktober 2020. Terletak di perbatasan Wuhai dan Ordos, Gunung Zhuozi adalah tempat dengan banyak lukisan batu yang berguna untuk penelitian tentang asal muasal nomad kuno di China. (Xinhua/Peng Yuan)