FOTO: Penjual Kerupuk Tunanetra

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 26 Apr 2022, 13:30 WIB
Diterbitkan 26 Apr 2022 13:30 WIB
Penjual Kerupuk Tunanetra
Penyandang tunanetra Ibu Adel (48) berjalan bersama anak bungsunya menyusuri jalan raya Ciputat menjajakan kerupuk Bangka yang dijualnya Rp 25 ribu/bungkus.
Foto 1 dari 6
Penjual Kerupuk Tunanetra

Penyandang tunanetra Ibu Adel (48) berjalan bersama anak bungsunya menyusuri jalan raya Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (26/04/20222). Warga Pondok Cabe 3 ini setiap harinya menyusuri jalan hingga sekitar 10 km menjajakan kerupuk Bangka yang dijualnya Rp 25 ribu/bungkus. Sudah beberapa bulan terakhir ini ia mengaku pendapatannya merosot drastis hanya sekitar Rp 50 ribu/ hari yang digunakan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. (merdeka.com/Arie Basuki)

Foto 2 dari 6
Penjual Kerupuk Tunanetra

Penggunan jalan emmbeli dagangan penyandang tunanetra Ibu Adel (48) di jalan raya Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (26/04/20222). Warga Pondok Cabe 3 ini setiap harinya menyusuri jalan hingga sekitar 10 km menjajakan kerupuk Bangka yang dijualnya Rp 25 ribu/bungkus. Sudah beberapa bulan terakhir ini ia mengaku pendapatannya merosot drastis hanya sekitar Rp 50 ribu/ hari yang digunakan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. (merdeka.com/Arie Basuki)

Foto 3 dari 6
Penjual Kerupuk Tunanetra

Penyandang tunanetra Ibu Adel (48) berjalan bersama anak bungsunya menyusuri jalan raya Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (26/04/20222). Warga Pondok Cabe 3 ini setiap harinya menyusuri jalan hingga sekitar 10 km menjajakan kerupuk Bangka yang dijualnya Rp 25 ribu/bungkus. Sudah beberapa bulan terakhir ini ia mengaku pendapatannya merosot drastis hanya sekitar Rp 50 ribu/ hari yang digunakan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. (merdeka.com/Arie Basuki)

Foto 4 dari 6
Penjual Kerupuk Tunanetra

Penyandang tunanetra Ibu Adel (48) berjalan bersama anak bungsunya menyusuri jalan raya Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (26/04/20222). Warga Pondok Cabe 3 ini setiap harinya menyusuri jalan hingga sekitar 10 km menjajakan kerupuk Bangka yang dijualnya Rp 25 ribu/bungkus. Sudah beberapa bulan terakhir ini ia mengaku pendapatannya merosot drastis hanya sekitar Rp 50 ribu/ hari yang digunakan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. (merdeka.com/Arie Basuki)

Foto 5 dari 6
Penjual Kerupuk Tunanetra

Penyandang tunanetra Ibu Adel (48) berjalan bersama anak bungsunya menyusuri jalan raya Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (26/04/20222). Warga Pondok Cabe 3 ini setiap harinya menyusuri jalan hingga sekitar 10 km menjajakan kerupuk Bangka yang dijualnya Rp 25 ribu/bungkus. Sudah beberapa bulan terakhir ini ia mengaku pendapatannya merosot drastis hanya sekitar Rp 50 ribu/ hari yang digunakan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. (merdeka.com/Arie Basuki)

Foto 6 dari 6
Penjual Kerupuk Tunanetra

Penyandang tunanetra Ibu Adel (48) berjalan bersama anak bungsunya menyusuri jalan raya Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (26/04/20222). Warga Pondok Cabe 3 ini setiap harinya menyusuri jalan hingga sekitar 10 km menjajakan kerupuk Bangka yang dijualnya Rp 25 ribu/bungkus. Sudah beberapa bulan terakhir ini ia mengaku pendapatannya merosot drastis hanya sekitar Rp 50 ribu/ hari yang digunakan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. (merdeka.com/Arie Basuki)