Sungai di Brasil Tercemar Gumpalan Busa Mirip Awan

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 08 Jul 2023, 18:00 WIB
Diterbitkan 08 Jul 2023 18:00 WIB
Busa beracun menutupi sungai Brasil
Sungai Tiete memiliki panjang 1.100 km, melintasi negara bagian Sao Paulo, dan selama musim kemarau, limbah yang dibuang ke sungai di wilayah metropolitan Sao Paulo membentuk busa beracun yang terdiri dari fosfat dan fosfor yang terdapat dalam produk rumah tangga yang dapat terurai secara hayati seperti sabun, deterjen, sabun, pasta gigi, dan sampo, sehingga menyebabkan polusi.
Foto 1 dari 6
Busa beracun menutupi sungai Brasil
Burung berenang di sungai Tiete yang diselimuti busa beracun di Salto, 100 km dari Sao Paulo, Brasil pada 7 Juli 2023. (NELSON ALMEIDA / AFP)
Foto 2 dari 6
Busa beracun menutupi sungai Brasil
Awan tebal busa beracun menutupi sebagian sungai di bagian tenggara Brasil, menyebar ke bawah dan membuat warga khawatir pada hari Jumat, 7 Juli. (NELSON ALMEIDA / AFP)
Foto 3 dari 6
Busa beracun menutupi sungai Brasil
Gambar-gambar dari drone menunjukkan awan busa mengambang di Sungai Tiete di kota Salto, sungai terbesar di Sao Paulo dengan panjang lebih dari seribu kilometer dan melintasi negara bagian itu dari timur ke barat. (NELSON ALMEIDA / AFP)
Foto 4 dari 6
Busa beracun menutupi sungai Brasil
Lapisan busa yang berbau busuk tersebut berasal dari limbah deterjen dan residu kimia yang dibuang ke sungai tanpa pengolahan, menurut media lokal. (NELSON ALMEIDA / AFP)
Foto 5 dari 6
Busa beracun menutupi sungai Brasil
Busa ini memiliki gas hidrogen sulfida di mana kita dapat menemukan berbagai bakteri, berbagai agen yang berbahaya bagi kesehatan, baik bagi lingkungan maupun manusia. (NELSON ALMEIDA / AFP)
Foto 6 dari 6
Busa beracun menutupi sungai Brasil
Area pencemaran di Sungai Tiete meningkat 40 persen pada tahun 2022. Pada tahun 2021, area yang tercemar mencapai 85 km. (NELSON ALMEIDA / AFP)