Peringati Tiga Tahun Ledakan Beirut, Ratusan Mawar dan Bendera Lebanon Penuhi Pantai Copacabana Brasil

oleh Johan Fatzry, diperbarui 05 Agu 2023, 08:01 WIB
Diterbitkan 05 Agu 2023 08:00 WIB
Ledakan Beirut Lebanon
Tiga tahun lalu, pada 4 Agustus 2020, ledakan 2.700 ton amonium nitrat, yang disimpan secara tidak benar di sebuah gudang di Pelabuhan Beirut, Lebanon, menyebabkan 245 orang tewas dan lebih dari 6.000 orang terluka. Ledakan tersebut dianggap sebagai ledakan non-nuklir terbesar di dunia dan menghancurkan banyak infrastruktur Beirut.
Foto 1 dari 8
Ledakan Beirut Lebanon
Seorang wanita berjalan melewati 245 mawar yang ditempatkan oleh LSM Rio da Paz beserta nama korban dan bendera Lebanon untuk memperingati 3 tahun sejak ledakan Beirut 2020 di Pantai Copacabana, Rio de Janeiro, Brasil, diambil pada 4 Agustus 2023. (AFP/Carl De Souza)
Foto 2 dari 8
Ledakan Beirut Lebanon
Tiga tahun lalu, pada 4 Agustus 2020, 2.700 ton amonium nitrat, yang disimpan secara tidak benar meledak di sebuah gudang di Pelabuhan Beirut, Lebanon. (AFP/Carl De Souza)
Foto 3 dari 8
Ledakan Beirut Lebanon
245 orang tewas dan lebih dari 6.000 orang terluka akibat ledakan dahsyat tersebut. (AFP/Carl De Souza)
Foto 4 dari 8
Ledakan Beirut Lebanon
Ledakan tersebut dianggap sebagai ledakan non-nuklir terbesar di dunia dan menghancurkan banyak infrastruktur Beirut. (AFP/Carl De Souza)
Foto 5 dari 8
Ledakan Beirut Lebanon
Hingga saat ini, penyelidikan atas penyebab tragedi itu masih terhenti, menyisakan kesedihan yang mendalam bagi para kerabat korban yang menuntut keadilan. (AP Photo/Silvia Izquierdo)
Foto 6 dari 8
Ledakan Beirut Lebanon
Proses penyelidikan telah dihadang oleh banyak tantangan politik dan hukum, yang membuat keadilan tidak dapat ditegakkan hingga hari ini. (AP Photo/Silvia Izquierdo)
Foto 7 dari 8
Ledakan Beirut Lebanon
Penyebab ledakan itu diduga dipicu oleh kebakaran di sebuah gudang tempat bahan kimia amonium nitrat industri disimpan sembarangan selama bertahun-tahun. (AP Photo/Silvia Izquierdo)
Foto 8 dari 8
Ledakan Beirut Lebanon
Dalam peringatan tiga tahun ini, lebih dari 300 individu dan organisasi, termasuk Human Rights Watch (HRW) dan Amnesty International, kembali mendesak PBB untuk membentuk misi pencarian fakta yang independen, untuk menyelidiki bencana ledakan tersebut. (AP Photo/Silvia Izquierdo)