30 Orang Tewas dalam Kecelakaan Kereta di Pakistan

oleh Arnaz Sofian, diperbarui 07 Agu 2023, 11:32 WIB

Diterbitkan 07 Agu 2023, 13:05 WIB

Korban tewas akibat kecelakaan kereta di Pakistan pada Minggu (6/8/2023) menjadi 30 orang, sementara 100 lainnya luka-luka. Sepuluh gerbong kereta Hazara Express dilaporkan tergelincir dan terbalik di dekat stasiun kereta Sahara di Nawabshah, sekitar 275 km dari Kota Karachi. Kereta tersebut tengah dalam perjalanan dari Karachi ke Havelian.

Foto 1 dari 8

Dalam foto yang dirilis oleh Kantor Kepala Menteri Provinsi Sindh Pakistan ini menunjukkan pemandangan lokasi kereta penumpang yang anjlok di dekat Nawabshah, Pakistan, Minggu (6/8/2023). Sebanyak 30 orang tewas dan 100 lainnya luka-luka. (Sindh Chief Minister office via AP)

Foto 2 dari 8

Sepuluh gerbong kereta Hazara Express dilaporkan tergelincir dan terbalik di dekat stasiun kereta Sahara di Nawabshah, sekitar 275 km dari Kota Karachi. Kereta tersebut tengah dalam perjalanan dari Karachi ke Havelian. (AP Photo/Umair Ali)

Foto 3 dari 8

Menteri Perkeretaapian Saad Rafiq mengatakan bahwa penyelidikan awal menunjukkan kereta itu berjalan dengan kecepatan normal. Sementara penyebab kereta tergelincir masih ditelusuri. (AP Photo/Pervez Masih)

Foto 4 dari 8

Berita Terkait

Hingga Minggu malam, tim penyelamat masih berusaha membebaskan orang-orang yang terjebak di gerbong kereta. (AP Photo/Umair Ali)

Foto 5 dari 8

Seperti dilansir BBC, Senin (7/8), keadaan darurat telah diumumkan di rumah sakit utama di Nawabshah dan distrik tetangga Sindh. Layanan kereta api ke distrik-distrik di Sindh juga telah ditangguhkan. (AP Photo/Pervez Masih)

Foto 6 dari 8

Menteri Penerangan Sindh Sharjeel Memon menggarisbawahi bahwa prioritas utama pemerintah adalah upaya penyelamatan. (AP Photo/Pervez Masih)

Foto 7 dari 8

"Itu yang menjadi fokus kami sepenuhnya," ungkap Memon. (AP Photo/Pervez Masih)

Foto 8 dari 8

Dikutip dari CNN, sistem perkeretaapian Pakistan memiliki catatan keamanan yang buruk, dengan serangkaian kecelakaan mematikan dalam beberapa tahun terakhir sebagai pengingat tragis akan infrastruktur dan standar keamanan negara yang menua. (AP Photo/Pervez Masih)