HEADLINE HARI INI

Geger Harvey Moeis dan Sandra Dewi Terdaftar BPJS Kesehatan Fakir Miskin, Kok Bisa?

78 Tahun Jepang Menyerah pada Sekutu, Warga Kunjungi Kuil Yasukuni untuk Mengheningkan Cipta

oleh Arnaz Sofian, diperbarui 15 Agu 2023, 12:30 WIB
Diterbitkan 15 Agu 2023, 12:35 WIB
Jepang Peringati Kekalahan dalam Perang Dunia II

Jepang Peringati Kekalahan dalam Perang Dunia II

Jepang menyerah tanpa syarat kepada sekutu pada 15 Agustus 1945. Pengakuan kalah Jepang tidak lepas serangan bom atom Amerika Serikat (AS) ke Kota Hiroshima dan Nagasaki. Kota Hiroshima dijatuhi bom atom pada 6 Agustus 1945, disusul Nagasaki pada 9 Agustus 1945. Kekalahan Jepang kepada Sekutu diumumkan secara langsung oleh Kaisar Hirohito melalui radio.
Foto 1 dari 5
Jepang Peringati Kekalahan dalam Perang Dunia II

Jepang Peringati Kekalahan dalam Perang Dunia II

Orang-orang berhenti sejenak untuk mengheningkan cipta saat mereka mengantre untuk memberikan penghormatan ketika berkunjung ke Kuil Yasukuni di Tokyo, Jepang, Selasa (15/8/2023). Aksi tersebut untuk memperingati 78 tahun penyerahan Jepang kepada Sekutu dalam Perang Dunia II tahun 1945. (Kazuhiro NOGI/AFP)
Foto 2 dari 5
Jepang Peringati Kekalahan dalam Perang Dunia II

Jepang Peringati Kekalahan dalam Perang Dunia II

Jepang menyerah tanpa syarat kepada sekutu pada 15 Agustus 1945. (Kazuhiro NOGI/AFP)
Foto 3 dari 5
Jepang Peringati Kekalahan dalam Perang Dunia II

Jepang Peringati Kekalahan dalam Perang Dunia II

Pengakuan kalah Jepang tidak lepas serangan bom atom Amerika Serikat (AS) ke Kota Hiroshima dan Nagasaki. (Kazuhiro NOGI/AFP)
Foto 4 dari 5
Berita Terkait
Jepang Peringati Kekalahan dalam Perang Dunia II

Jepang Peringati Kekalahan dalam Perang Dunia II

Kota Hiroshima dijatuhi bom atom pada 6 Agustus 1945, disusul Nagasaki pada 9 Agustus 1945. (Kazuhiro NOGI/AFP)
Foto 5 dari 5
Jepang Peringati Kekalahan dalam Perang Dunia II

Jepang Peringati Kekalahan dalam Perang Dunia II

Kekalahan Jepang kepada Sekutu diumumkan secara langsung oleh Kaisar Hirohito melalui radio. (Kazuhiro NOGI/AFP)