27 Orang Tewas dalam Ledakan Pom Bensin di Rusia

oleh Arnaz Sofian, diperbarui 15 Agu 2023, 14:45 WIB

Diterbitkan 15 Agu 2023 14:45 WIB

Sebanyak 27 orang tewas dan lebih dari 100 lainnya cedera dalam ledakan dan kebakaran di sebuah pompa bensin di Republik Dagestan, Kaukasus, Rusia. Kantor berita Rusia Interfax mengutip para dokter mengatakan bahwa tiga anak termasuk di antara yang tewas.

Foto 1 dari 8

Foto selebaran ini diambil dan dirilis oleh Kementerian Darurat Rusia pada 14 Agustus 2023, menunjukkan penyelamat memadamkan api di sebuah pompa bensin di Kota Makhachkala. (Handout/RUSSIAN EMERGENCY MINISTRY/AFP)

Foto 2 dari 8

Sebanyak 27 orang tewas dan lebih dari 100 lainnya cedera dalam ledakan dan kebakaran di sebuah pompa bensin di Republik Dagestan, Kaukasus, Rusia, kata Kementerian Situasi Darurat, Selasa. (Handout/RUSSIAN EMERGENCY MINISTRY/AFP)

Foto 3 dari 8

Kantor berita Rusia Interfax mengutip para dokter mengatakan bahwa tiga anak termasuk di antara yang tewas. (Handout/RUSSIAN EMERGENCY MINISTRY/AFP)

Foto 4 dari 8

Berita Terkait

Ledakan terjadi tepatnya di Makhachkala pada Senin (14/8/2023), pukul 21.40 waktu setempat. Demikian seperti dilansir BBC, Selasa (15/8). (Handout/RUSSIAN EMERGENCY MINISTRY/AFP)

Foto 5 dari 8

Kantor berita RIA yang mengutip Wakil Menteri Kesehatan Rusia Vladimir Fisenko mengabarkan bahwa korban luka menjadi sekitar 66 orang, dengan 10 di antaranya berada dalam kondisi kritis. (Handout/RUSSIAN EMERGENCY MINISTRY/AFP)

Foto 6 dari 8

Foto-foto yang beredar menunjukkan api besar menerangi langit malam dan sejumlah mobil pemadam kebakaran di tempat kejadian. (Handout/RUSSIAN EMERGENCY MINISTRY/AFP)

Foto 7 dari 8

Pihak berwenang Rusia mengatakan bahwa sekitar 260 pekerja darurat telah dikerahkan, begitu pula pesawat untuk mengevakuasi korban luka serius ke Moskow. (Handout/RUSSIAN EMERGENCY MINISTRY/AFP)

Foto 8 dari 8

Seorang saksi yang dikutip oleh surat kabar Rusia Izvestia mengatakan, api bermula dari sebuah tempat parkir mobil sebelum akhirnya menjalar dan memicu ledakan pom bensin. (Handout/RUSSIAN EMERGENCY MINISTRY/AFP)