Nasib Warga Gaza usai Pemukimannya Hancur Dibombardir Israel

oleh Helmi Fithriansyah, diperbarui 10 Okt 2023, 18:05 WIB

Diterbitkan 10 Okt 2023 18:05 WIB

Israel melanjutkan pengeboman mematikannya di Gaza yang dikuasai Hamas pada 10 Oktober setelah kelompok militan Palestina itu mengancam akan mengeksekusi beberapa dari sekitar 150 sandera yang mereka culik dalam serangan akhir pekan lalu.

Foto 1 dari 8

Seorang pria Palestina berjalan melewati puing-puing di tengah kehancuran akibat serangan udara Israel di lingkungan al-Rimal, Kota Gaza, pada 10 Oktober 2023. (MOHAMMED ABED/AFP)

Foto 2 dari 8

Asap mengepul dari bangunan yang hancur akibat serangan udara Israel di distrik al-Rimal, Kota Gaza, pada 10 Oktober 2023. (Mahmud HAMS/AFP)

Foto 3 dari 8

Warga Palestina memeriksa kehancuran besar-besaran akibat serangan udara Israel di distrik al-Rimal, Kota Gaza, pada 10 Oktober 2023. (MAHMUD HAMS/AFP)

Foto 4 dari 8

Berita Terkait

Warga Palestina memeriksa kehancuran besar-besaran akibat serangan udara Israel di distrik al-Rimal, Kota Gaza, pada 10 Oktober 2023. (MOHAMMED ABED/AFP)

Foto 5 dari 8

Warga Palestina membawa barang-barang pribadi berjalan melewati bangunan yang rusak parah setelah serangan udara Israel di distrik al-Rimal, Kota Gaza, pada 10 Oktober 2023. (Mahmud HAMS/AFP)

Foto 6 dari 8

Seorang warga Palestina berjalan dengan membawa kantong plastik berisi barang-barang di tengah puing-puing bangunan yang hancur akibat serangan udara Israel di kawasan al-Rimal, Kota Gaza, pada 10 Oktober 2023. (MOHAMMED ABED/AFP)

Foto 7 dari 8

Seorang pria Palestina membasuh wajahnya dari pipa air yang rusak di tengah reruntuhan akibat serangan udara Israel di lingkungan al-Rimal, Kota Gaza, pada 10 Oktober 2023. (MOHAMMED ABED/AFP)

Foto 8 dari 8

Seorang pria Palestina yang membawa kantong plastik belanja berbicara dengan seorang wanita ketika mereka berdiri di tengah puing-puing setelah serangan udara Israel di lingkungan al-Rimal, Kota Gaza, pada 10 Oktober 2023. (MOHAMMED ABED/AFP)