Festival Budaya Rusinga Sambut Natal di Kenya

oleh Arnaz Sofian, diperbarui 23 Des 2023, 18:05 WIB

Diterbitkan 23 Des 2023 18:05 WIB

Festival Rusinga adalah perayaan dua hari tahunan budaya masyarakat Abasuba di Kenya. Festival ini diselenggarakan pada hari Kamis dan Jumat terakhir sebelum Natal di Pulau Rusinga.

Foto 1 dari 7

Seorang pria melakukan aksi saat kelompok seni dari Burundi tampil pada Festival Rusinga tahunan yang diadakan pada hari Jumat sebelum Natal di Pulau Rusinga, Nyanza, Kenya, Jumat (22/12/2023). Festival Rusinga bertujuan untuk membina dan meningkatkan kesadaran tentang budaya dan tradisi kelompok etnis Abasuba. (AP Photo)

Foto 2 dari 7

Festival Rusinga adalah perayaan dua hari tahunan budaya masyarakat Abasuba di Kenya. Festival ini diselenggarakan pada hari Kamis dan Jumat terakhir sebelum Natal di Pulau Rusinga. (AP Photo)

Foto 3 dari 7

Festival Rusinga adalah satu-satunya inisiatif yang melestarikan budaya Abasuba yang sebagian besar ditemukan di Pulau Rusinga dan Pulau Mfangano di Danau Victoria di bagian Danau Kenya. (AP Photo)

Foto 4 dari 7

Berita Terkait

Festival ini membahas penyakit masyarakat dalam komunitas Abasuba seperti praktik seks demi ikan yang berdampak negatif pada upaya mengekang penyebaran HIV. (AP Photo)

Foto 5 dari 7

Festival Rusinga adalah festival jenis campuran. Festival ini menggabungkan lebih dari satu item perayaan dengan musik, kegiatan olahraga budaya, seni dan makanan dari masakan tradisional Suba menjadi fitur utama Festival Budaya Rusinga. (AP Photo)

Foto 6 dari 7

Ada juga prosesi jalanan yang digunakan untuk mengundang warga Pulau Rusinga ke tempat festival. (AP Photo)

Foto 7 dari 7

Festival Rusinga menggunakan perpustakaan perahu yang juga berfungsi menyediakan ruang aman untuk berdiskusi tentang berbagai isu sensitif yang mempengaruhi Abasuba. (AP Photo)