Berkampanye di Aceh, Calon Presiden Anies Baswedan Tawarkan Perubahan

oleh Helmi Fithriansyah, diperbarui 27 Jan 2024, 15:35 WIB
Diterbitkan 27 Jan 2024 15:35 WIB
Berkampanye di Aceh, Calon Presiden Anies Baswedan Tawarkan Perubahan
Menggunakan kemeja putih, Anies Baswedan mendatangi dan menyalami para pendukungnya di Aceh. Dalam pidatonya, Anies Baswedan mengajak warga untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden yang bisa memberikan perubahan. Anies Baswedan menjanjikan sejumlah perubahan, diantaranya pola investasi yang akan melibatkan unsur masyarakat.
Foto 1 dari 7
Berkampanye di Aceh, Calon Presiden Anies Baswedan Tawarkan Perubahan
Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan (berbaju putih) menyapa para pendukungnya saat kampanye pemilu di Banda Aceh pada 27 Januari 2024. (CHAIDEER MAHYUDDIN/AFP)
Foto 2 dari 7
Berkampanye di Aceh, Calon Presiden Anies Baswedan Tawarkan Perubahan
Pendukung Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan berswafoto saat mengikuti kampanye pemilu di Banda Aceh pada 27 Januari 2024. (CHAIDEER MAHYUDDIN/AFP)
Foto 3 dari 7
Berkampanye di Aceh, Calon Presiden Anies Baswedan Tawarkan Perubahan
Menggunakan kemeja putih, Anies Baswedan mendatangi dan menyalami para pendukungnya. (CHAIDEER MAHYUDDIN/AFP)
Foto 4 dari 7
Berkampanye di Aceh, Calon Presiden Anies Baswedan Tawarkan Perubahan
Dalam pidatonya, Anies Baswedan mengajak warga untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden yang bisa memberikan perubahan. (CHAIDEER MAHYUDDIN/AFP)
Foto 5 dari 7
Berkampanye di Aceh, Calon Presiden Anies Baswedan Tawarkan Perubahan
Anies Baswedan menjanjikan sejumlah perubahan, diantaranya pola investasi yang akan melibatkan unsur masyarakat. (CHAIDEER MAHYUDDIN/AFP)
Foto 6 dari 7
Berkampanye di Aceh, Calon Presiden Anies Baswedan Tawarkan Perubahan
Anies juga menjanjikan akan menciptakan lapangan kerja yang memadai. (CHAIDEER MAHYUDDIN/AFP)
Foto 7 dari 7
Berkampanye di Aceh, Calon Presiden Anies Baswedan Tawarkan Perubahan
Kehadiran Anies Baswedan di Bumi Rencong mendapat sambutan meriah dari pendukungnya. (CHAIDEER MAHYUDDIN/AFP)