BMKG MInta Nelayan Waspadai Cuaca Buruk dan Gelombang Tinggi di Perairan Banten

oleh Helmi Fithriansyah, diperbarui 18 Mar 2024, 05:24 WIB

Diterbitkan 17 Mar 2024, 16:35 WIB

Waspada Cuaca Buruk dan Gelombang Tinggi di Perairan Banten

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memantau tiga bibit siklon tropis berada di wilayah Indonesia, yaitu 91S, 94S dan 93P. Terkait kemunculan 3 bibit siklon tropis ini, BMKG meminta warga mewaspadai terjadinya cuaca ekstrem. Cuaca ekstrem yang mungkin terjadi berupa hujan lebat disertai petir dan angin kencang. BMKG juga meminta warga, khususnya nelayan untuk mewaspadai terjadinya gelombang tinggi di sejumlah perairan di Indonesia.

Foto 1 dari 8

Nelayan saat beraktivitas di Pelabuhan Karangantu Serang, Banten, Minggu (17/3/2024). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Foto 2 dari 8

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memantau tiga bibit siklon tropis berada di wilayah Indonesia, yaitu 91S, 94S dan 93P. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Foto 3 dari 8

Terkait kemunculan 3 bibit siklon tropis ini, BMKG meminta warga, khususnya nelayan mewaspadai cuaca ekstrem. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Foto 4 dari 8

Berita Terkait

Cuaca ekstrem yang mungkin terjadi berupa hujan lebat disertai petir dan angin kencang. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Foto 5 dari 8

BMKG meminta warga, khususnya nelayan untuk mewaspadai terjadinya gelombang tinggi di sejumlah perairan di Indonesia. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Foto 6 dari 8

Hingga Minggu (17/3/2024), sejumlah nelayan di kawasan Pelabuhan Karangantu Serang, Banten masih enggan melaut. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Foto 7 dari 8

Nelayan masih mewaspaadi terjadinya gelombang tinggi akibat kemunculan bibit siklon tropis 91S yang terpantau di Samudra Hindia bagian Tenggara, selatan Jawa. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Foto 8 dari 8