Melihat Isi Paket Bantuan Pemerintah Indonesia untuk Palestina dan Sudan

oleh Helmi Fithriansyah, diperbarui 03 Apr 2024, 14:00 WIB
Diterbitkan 03 Apr 2024 14:00 WIB
Isi Paket Bantuan Pemerintah Indonesia untuk Palestina dan Sudan
Paket bantuan Pemerintah Indonesia untuk Palestina dan Sudan berupa obat obatan dan fasilitas kesehatan. Bantuan ini diberikan dengan nilai masing-masing 1 juta USD atau total sekitar Rp30 Miliar. Bantuan ini sebagai komitmen Pemerintah Indonesia dalam menjaga perdamaian dunia serta aktif dalam visi misi kemanusiaan.
Foto 1 dari 7
Isi Paket Bantuan Pemerintah Indonesia untuk Palestina dan Sudan
Petugas membawa bantuan kemanusiaan untuk Palestina dan Sudan di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (3/4/2024). (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Foto 2 dari 7
Isi Paket Bantuan Pemerintah Indonesia untuk Palestina dan Sudan
Bantuan ini diberikan dengan nilai masing-masing 1 juta USD atau total sekitar Rp30 Miliar. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Foto 3 dari 7
Isi Paket Bantuan Pemerintah Indonesia untuk Palestina dan Sudan
Paket bantuan berupa obat obatan dan fasilitas kesehatan dilepas dari Pangkalan TNI AU Lanud Halim Perdanakusuma oleh Presiden Joko Widodo. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Foto 4 dari 7
Isi Paket Bantuan Pemerintah Indonesia untuk Palestina dan Sudan
Bantuan ini sebagai komitmen Pemerintah Indonesia dalam menjaga perdamaian dunia serta aktif dalam visi misi kemanusiaan. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Foto 5 dari 7
Isi Paket Bantuan Pemerintah Indonesia untuk Palestina dan Sudan
Bantuan tersebut merupakan permintaan dari kedua negara tersebut. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Foto 6 dari 7
Isi Paket Bantuan Pemerintah Indonesia untuk Palestina dan Sudan
Permintaan dari Pemerintah Mesir ditujukan untuk membantu penanganan kesehatan rakyat Palestina yang saat ini banyak mengungsi di Mesir. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Foto 7 dari 7
Isi Paket Bantuan Pemerintah Indonesia untuk Palestina dan Sudan
Bantuan tersebut diperkirakan akan tiba di Kairo, Mesir pada Kamis (4/4/2024). (Liputan6.com/Herman Zakharia)