Kondisi Perbatasan Suriah dan Lebanon Pasca-Serangan Israel

oleh Helmi Fithriansyah, diperbarui 29 Okt 2024, 14:57 WIB
Diterbitkan 29 Okt 2024, 14:15 WIB
Kondisi Perbatasan Suriah dan Lebanon Pasca-Serangan Israel
Militer Israel mengonfirmasi pada 25 Oktober 2024 lalu, mereka telah menyerang penyeberangan perbatasan antara Suriah dan Lebanon. Israel menuduh Hizbullah mengeksploitasi penyeberangan sipil untuk mentransfer senjata. Menteri Transportasi Lebanon, Ali Hamieh mengatakan Al-Qaa ditutup paksa pada Jumat, 25 Oktober setelah Israel menyerang sisi perbatasan Suriah.
Foto 1 dari 7
Kondisi Perbatasan Suriah dan Lebanon Pasca-Serangan Israel
Foto menunjukkan lubang yang disebabkan oleh serangan Israel di jalan menuju penyeberangan perbatasan Jousieh, Suriah, dengan Lebanon pada 28 Oktober 2024. (LOUAI BESHARA/AFP)
Foto 2 dari 7
Kondisi Perbatasan Suriah dan Lebanon Pasca-Serangan Israel
Militer Israel mengonfirmasi pada 25 Oktober 2024 lalu, mereka telah menyerang penyeberangan perbatasan antara Suriah dan Lebanon. (LOUAI BESHARA/AFP)
Foto 3 dari 7
Kondisi Perbatasan Suriah dan Lebanon Pasca-Serangan Israel
Militer Israel beranggapan jalur penyeberangan perbatasan antara Suriah dan Lebanon digunakan oleh Hizbullah untuk mentransfer senjata. (LOUAI BESHARA/AFP)
Foto 4 dari 7
Kondisi Perbatasan Suriah dan Lebanon Pasca-Serangan Israel
Israel menuduh Hizbullah mengeksploitasi penyeberangan sipil untuk mentransfer senjata. (LOUAI BESHARA/AFP)
Foto 5 dari 7
Kondisi Perbatasan Suriah dan Lebanon Pasca-Serangan Israel
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengatakan pihaknya menyerang lokasi infrastruktur teroris Hizbullah di perbatasan Jousieh yang melintasi wilayah utara Beqaa mengacu pada penyeberangan perbatasan Al-Qaa. (LOUAI BESHARA/AFP)
Foto 6 dari 7
Kondisi Perbatasan Suriah dan Lebanon Pasca-Serangan Israel
Menteri Transportasi Lebanon, Ali Hamieh mengatakan Al-Qaa ditutup paksa pada Jumat, 25 Oktober setelah Israel menyerang sisi perbatasan Suriah. (LOUAI BESHARA/AFP)
Foto 7 dari 7
Kondisi Perbatasan Suriah dan Lebanon Pasca-Serangan Israel
Pemerintah Lebanon mengatakan sekitar 1,3 juta orang telah mengungsi di dalam negeri akibat konflik tersebut. (LOUAI BESHARA/AFP)