Kampanye Terbuka di Tangsel, PKPI Yakin Menembus Kursi Parlemen

Ketua Umum PKPI Diaz Hendropriyono menegaskan kesiapan partainya menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2019.

oleh Liputan6.com diperbarui 06 Apr 2019, 18:09 WIB
Diterbitkan 06 Apr 2019, 18:09 WIB
pkpi
Ketua Umum PKPI Diaz Hendropriyono beraksi dalam kampanye terbuka di Tangerang Selatan, Banten, Sabtu (6/4/2019). (Ist)

Liputan6.com, Jakarta Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) menggelar kampanye terbuka di Lapangan Alap-Alap, Tangerang Selatan, Banten. Pada kampanye itu, Ketua Umum PKPI Diaz Hendropriyono menegaskan kesiapan partainya menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2019.

"Kita yakin dengan kader yang solid, PKPI akan mampu menembus parliamentary threshold (PT) 4% dan mengirimkan kadernya ke Senayan," tegas Diaz yang disambut sorak sorai pendukung, Sabtu (6/4/2019).

Dalam kesempatan yang sama, para calon legislator (caleg) PKPI yang turut hadir berkesempatan menyampaikan visi mereka, khususnya untuk Banten.

"Kita ingin budaya tanggap bencana dibangun hingga melekat pada masyarakat. Jangan sampai bencana seperti tsunami kembali menelan korban besar. Intinya adalah menguatkan mitigasi bencana alam," ujar Remy Sylvia yang menjadi caleg PKPI untuk DPR-RI nomor urut 1 Daerah Pemilihan (Dapil) Banten III.

"Kita juga ingin se-Indonesia lebih tanggap membantu saudara kita yang tertimpa bencana. Jangan sampai mereka yang menderita harus menunggu berhari-hari untuk mendapatkan bantuan," timpal Fajar Handoko, caleg PKPI nomor urut 1 untuk DPRD Provinsi Banten Dapil Kota Tangerang Selatan.

"Kalau Bapak Ibu ingat, bantuan dari PKPI untuk korban tsunami Banten tiba kurang dari 24 jam setelah kejadian. Kesigapan seperti ini tidak boleh hanya ada di PKPI, tetapi harus direplikasi di seluruh Indonesia," sambung Fajar.

Perlindungan Perempuan

pkpi
Remy Sylvia, caleg PKPI untuk DPR-RI nomor urut 1 Daerah Pemilihan (Dapil) Banten III, beraksi dalam kampanye terbuka di Tangerang Selatan, Banten, Sabtu (6/4/2019). (Ist)

Selain isu tanggap bencana, PKPI juga menjanjikan perbaikan perlindungan untuk kaum perempuan.

"Kami berkomitmen mendorong pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) Penghapusan Kekerasan Seksual. Cukup sudah perempuan Indonesia menjadi korban kekerasan (seksual). Saatnya kita bangun, bersatu, dan bersama melindungi anak-cucu kita," tegas Lia Marliana Anggrahini yang merupakan caleg PKPI untuk DPR-RI nomor urut 2 untuk Dapil Banten I.

Sebagai informasi, pengesahan RUU Penghapusan Kekerasan Seksual masih tertahan akibat penolakan sejumlah pihak. Selain diisi orasi para caleg, kampanye terbuka PKPI turut diramaikan penampilan grup band Repvblik dan Familys.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya