AHY: Demokrat Tak Gunakan Politik Identitas Demi Persatuan Bangsa

AHY berharap, mereka yang terpilih dapat mengemban amanah dan kepada yang kalah, tetap semangat memperbaiki diri untuk periode mendatang.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 28 Mei 2019, 04:01 WIB
Diterbitkan 28 Mei 2019, 04:01 WIB
Jokowi dan AHY Gelar Pertemuan Tertutup di Istana Bogor
Ketua Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono(AHY) memberi keterangan usai bertemu Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu (22/5/2019). AHY mengaku diminta oleh Jokowi untuk menjadi jembatan komunikasi dengan SBY. (Liputan6.com/HO/Setkab/Oji)

Liputan6.com, Jakarta - Komandan Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menegaskan, partainya tidak memilih politik identitas, demi persatuan dan kesatuan NKRI. Hal ini ditegaskan AHY, sebelum Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) membacakan pidato politiknya lewat rekaman video.

"Kami memilih untuk tidak menggunakan politik identifas dan ini menjadi keteguhan hati Partai Demokrat karena kami memilih persatuan bangsa ini," jelas AHY di Kediaman SBY, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (27/5/2019).

Langkah ini, lanjut AHY, diambil Demokrat demi tak terjadi sekat antarkelompok di kalangan masyarakat yang mengakar dan abadi.

Utamanya, AHY mendorong bahwa Partai Demokrat ingin kesejukan dalam masyarakat pasca Pemilu 2019 dengan tidak adanya polarisasi, komunitas tersekat yang mengakar terus hadir di tengah masyarakat.

"Demokrat hadir berjuang merawat kebinekaan, mengutamakan rakyat darimana pun dia pun berasal," terang AHY.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Amanah

AHY juga menyampaikan selamat kepada mereka wakil rakyat terpilih. Anak sulung Presiden ke-6 RI ini berharap, mereka yang terpilih dapat mengemban amanah dan kepada yang kalah, untuk tetap semangat memperbaiki diri untuk periode mendatang.

"Sesuai dengan pepatah, kami selalu ingin memperbaiki diri terus karena dalam kehidupan up and down adalah hal wajar," pungkas AHY.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya